Kamis, 19 September 2024
Kamis, 19 September 2024
NewsEkobizIHSG Diproyeksi Menguat, Tapi Awas Potensi Pullback

IHSG Diproyeksi Menguat, Tapi Awas Potensi Pullback

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat terbatas, dengan menguji resistance di level 7.300 pada perdagangan hari ini, Kamis (11/7). 

Hal itu seiring dengan adanya sentimen positif dari eksternal, dimana pasar menantikan rilis data inflasi Juni 2024 yang diperkirakan turun dari yang sebelumnya di Mei di angka 3.10 persen menjadi 3.30 persen yoy.

“Memperoleh arahan positif dari eksternal, IHSG berpotensi uji resistance level 7300 di Kamis (11/7),” kata analis Phintraco Sekuritas dalam rilisnya, seperti dikutip Holopis.com, Kamis (11/7).

Meski demikian, Phintraco melihat penguatan IHSG tidak bisa berlangsung lama. Hal itu karena secara teknikal, IHSG 

membentuk spinning top yang diikuti penyempitan positive slope pada indikator MACD. 

“Dengan demikian, tetap waspadai potensi pullback ketika IHSG uji resistance level tersebut,” tulis Phintraco mengingatkan.

Apapun inflasi, CME FedWatch Tools mencatat level tertinggi peluang pemangkasan suku bunga di September 2024, yakni sebesar 70 persen.

Selain itu, Inggris juga dijadwalkan merilis GDP untuk bulan Mei yang diperkirakan akan tumbuh ke level 1.20 persen yoy dari angka sebelumnya yang berada di angka 0.60 persen yoy. 

“Pertumbuhan GDP menunjukkan perbaikan ekonomi di Inggris yang sempat terancam resesi,” ujarnya.

Selain itu, pasar juga menantikan rilis data inflasi untuk bulan Juni di Jerman yang diperkirakan akan turun ke level 2.20 persen dari sebelumnya yang berada di angka 2.40 persen.

Adapun pada hari ini, Phintraco Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham yang berpeluang menguat, yakni EXCL, ISAT, TLKM, MAPI dan CPIN.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Baca Juga

Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

BERITA TERBARU

Lainnya
Related

SRBI Makin Laku, Kepemilikannya Capai Rp 918,42 Triliun

Bank Indonesia (BI) mencatat kepemilikan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) sampai dengan tanggal 17 September 2024 telah mencapai Rp 918,42 triliun.

BI Catat Penyaluran Kredit Tumbuh 11,40 Persen

Bank Indonesia (BI) melaporkan penyaluran kredit oleh perbankan per Agustus 2024 mengalami pertumbuhan sebesar 11,40 persen secara tahunan (yoy).

BI Ramal The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga 3 Kali Tahun Ini

Bank Indonesia (BI) memproyeksi bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed) bakal menurunkan suku bunga acuannya atau Fed Fund Rate (FFR) sebanyak 3 kali di sisa tahun 2024 ini.

Jreng! BI Turunkan Suku Bunga Jadi 6 Persen

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuannya atau BI-Rate untuk bulan September 2024 sebesar 25 basis poin, menjadi 6 persen.