HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Golkar memberikan tanggapan keras atas sindiran PDIP perihal bahwa Bobby Nasution bisa mendapatkan banyak dukungan parpol karena menjadi menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily membantah Bobby Nasution hanya mendapatkan keuntungan ketika menjadi menantu seorang Presiden Jokowi. Ace menegaskan, Bobby mempunyai kemampuan yang bagus saat menjabat Wali Kota Medan.
“Mas Bobby jelas beliau pernah menjadi, saat ini juga menjabat sebagai Wali Kota Medan. Tentu kapasitas beliau sebagai kepala daerah, bisa dilihat dan dirasakan oleh masyarakat,” kata Ace dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (10/9).
Oleh karena itu, Ace pun menyayangkan ketika seorang Djarot Hidayat PDIP bisa melontarkan tuduhan yang tak berdasar.
“Maka sangat tidak tepat jika pihak yang mempertanyakan soal kapasitasnya Mas Bobby,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, PDIP mempertanyakan alasan banyaknya partai politik yang memilih untuk mendukung Bobby Nasution maju di Pilkada Sumatera Utara.
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat pun menyambungkan alasan dukungan tersebut dengan peran menantu Bobby Nasution, Presiden Jokowi.
“Pilkada Sumut ya, untuk Mas Bobby sudah dapat itu karena Mas Bobby-nya atau karena mertuanya? Itu pertanyaannya. Jadi pertanyaannya itu,” kata Djarot dalam pernyataannya pada Selasa (9/7).
Djarot menyebut bahwa kemenangan sepenuhnya akan ditentukan oleh rakyat. Sehingga, Djarot mengklaim belum tentu Bobby bisa meraih kemenangan dengan hanya bermodalkan banyaknya partai politik di belakanganya.
“Jadi belum tentu juga, pendukung partai yang banyak gitu, raksasa, gemuk gitu ya, super koalisi kek atau super apa ya, gemuk bgt gitu ya itu belum tentu juga. Karena yang menentukan kan rakyat juga,” ucapnya.
Ia kembali mempertanyakan apakah dukungan yang diberikan murni lantaran kapasitas yang dipunya. Atau hanya dari faktor seseorang.
“Ya, jadi itu aja pertanyaan saya. Itu betul-betul karena faktor kapasitas dari Mas Bobby atau karena faktor pengaruh dari mertuanya?” pungkasnya.