HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif memastikan tarif listrik tidak mengalami kenaikan usai pada Kuartal III-2024, atau mulai Juli mendatang.
“Kalau listrik nggak naik, (kuartal) III, triwulan besok. BBM belum ini, belum putus,” katanya di Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Jakarta, seperti dikutip Holopis.com, Jumat (28/5).
Namun untuk harga bahan bakar minyak (BBM), Arifin menyebut bahwa pemerintah belum ada keputusan terkait penyesuaian BBM untuk Kuartal III nanti. Bahkan kata dia, belum ada pembahasan terkait hal tersebut.
“Belum (dibahas),” ujar Arifin.
Pun saat ditanya apakah PT Pertamina (Persero) boleh menaikkan harga BBM jenis Pertamax, Arifin hanya mengatakan, bahwa jenis BBM tersebut merupakan w
BBM nonsubsidi.
Selama ini, kata dia, pemerintah telah memberikan arahan terkait harga BBM non subsidi, namun dengan menimbang daya beli masyarakat.
“Iya, mau naik juga melihat daya beli masyarakat,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah sejauh ini masih menahan harga energi seperti BBM hingga Juni mendatang. Keputusan itu diambil meskipun harga minyak mentah dunia mengalami tekanan, seiring dengan tensi konflik di timur tengah yang kian memanas.
Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani Indrawati sebelumnya menyampaikan, bahwa evaluasi terhadap subsidi energi masih pada rencana awal, yakni akan dilakukan pada Juni 2024 mendatang.
“Sejauh ini saya belum ada perubahan (evaluasi subsidi energi Juni),” kata Sri Mulyani dalam keterangannya, Senin (27/5).