BerandaNewsRagamMenko Polhukam Maknai Idul Adha, Pentingnya Berkorban Bagi Bangsa dan Negara

Menko Polhukam Maknai Idul Adha, Pentingnya Berkorban Bagi Bangsa dan Negara

"Mari jadikan Idul Adha sebagai momentum menyambung silaturahmi, melatih kepekaan, empati, dan menambah rada bersyukur di hati," kata Menko Polhukam Hadi.

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto melaksanakan shalat Idul Adha dan silaturahmi bersama keluarga, Staf dan warga masyarakat.

Pelaksanaan ritual di hari raya Idul Adha tersebut berlangsung di kediaman pribadinya, di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (17/6).

Menko Hadi tiba bersama istri, Nannie Hadi Tjahjanto. Shalat Ied berjamaah tersebut pun dipimpin langsung oleh Ustadz Anshor Bahary.

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menekankan tentang mengenai pentingnya pengorbanan bagi keluarga, bangsa dan negara, seperti yang diajarkan dalam kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.

Penerbit Iklan Google Adsense

Lantas, eks Panglima TNI Tersebut berharap, agar perayaan Iduladha tahun ini dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air serta persatuan antar sesama.

“Mari jadikan Idul Adha sebagai momentum menyambung silaturahmi, melatih kepekaan, empati, dan menambah rada bersyukur di hati,” kata Menko Polhukam Hadi Tjahjanto seperti dikutip Holopis.com.

Sementara itu, dalam ceramahnya, Ustadz Anshor Bahary yang bertugas sebagai Khatib Shalat Idul Adha tersebut pun mengingatkan tentang pentingnya sifat merendah hati dan tidak sombong.

Ia juga berpesan kepada para pemimpin dan masyarakat yang memiliki ekonomi cukup untuk meneladani sifat Nabi Ibrahim, di mana rela mengorbankan hartanya dan anaknya Nabi Ismail demi taat-Nya kepada Allah SWT.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Banjir Masih Setia Merendam Kabupaten Bone Bolango

Bencana banjir yang melanda dua kabupaten di Provinsi Gorontalo hingga saat ini masih bertahan di beberapa wilayah.

Ditjen Imigrasi Sudah Minta Backup Data, Tapi Dicuekin Kominfo

Ditjen Imigrasi Kemenkumham mengaku telah mengajukan backup 800 data di Puaat Data Nasional (PDN) ke Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).

Haidar Alwi Kasih Opsi ke Menkominfo dan Kepala BSSN : Mundur Atau Dimundurkan

Pendiri Haidar Alwi Institute, R Haidar Alwi ikut angkat bicara terkait insiden serangan ransomware Brain Chipper LockBit 3.0 terhadap Pusat Data Naisonal (PDN) Sementara yang terjadi baru-baru ini.

Jokowi Minta Pusat Data Nasional Diaudit Total

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan audit mendalam pada tata kelola Pusat Data Nasional (PDN).

Sandiaga Ajak Tiongkok Perbanyak Paket Wisata Ke Indonesia

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengajak para penyedia perjalanan di Tiongkok untuk...

Jokowi Paparkan Anggaran Perdana Prabowo di Sidang Tahunan MPR 16 Agustus

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan bakal melakukan rangkaian Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI di Jakarta, yakni pada tanggal 16 Agustus 2024 mendatang.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS