HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk bergerak rebound pada penutupan perdagangan pekan ini, Jumat 14 Juni 2024. Hal ini tentu menjadi kabar baik, mengingat tren pergerakan indeks saham itu selama sepekan ini terus melemah.
Seperti terlihat pada perdagangan hari ini, IHSG terpantau dibuka berada di zona merah, dengan pelemahan sebesar 0,13 persen. Hal itu membuat IHSG berada di level 6.882,41 di awal-awal perdagangan.
Secara teknikal, IHSG telah terindikasi sangat oversold dengan Stochastic RSI yang hampir mencapai 0 persen. Fundamental pun menunjukkan IHSG berpeluang terhindari dari kondisi losing momentum.
Hal itu, kata Phintraco, menyusul perubahan pandangan pasar terhadap arah kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat, the Fed berdasarkan data-data ekonomi terbaru di AS yang dipublikasi pada Kamis (13/6) kemarin.
“Dengan demikian, IHSG berpeluang technical rebound terbatas kembali ke pivot 6850 di Jumat,” tulis Phintraco dalam risetnya, seperti dkutip Holopis.com, Jumat (14/6).
Phintraco melihat, technical rebound pada sejumlah saham bank dan bluechip yang terjadi sebelumnya mungkin berlanjut pada perdagangan jelang akhir pekan ini, menyusul adanya sentimen terbaru dari AS.
Kemudian dari regional, potensi perbaikan sentimen berasal dari proyeksi
bahwa Bank Sentral Jepang atau Bank of Japan (BoJ) akan menahan sukubunga acuan di level 0.1 persen pada pertemuan Jumat ini.
Selain itu sentimen positif IHSG juga terlihat dari nilai tukar atau kurs mata uang Rupiah menguat terbatas ke level Rp16,265 per Dolar AS pada Kamis (13/6) sore.
“Kondisi ini mungkin berlanjut di Jumat (14/6) menyusul sentimen terbaru di AS,” tambah Phintraco.
Atas berbagai sentimen tersebut, Phintraco memilih saham ASII, BBCA, BBNI, BRIS, BBTN, TKIM dan SCMA untuk diperhatikan oleh pelaku pasar pada perdagangan hari ini.