BANTEN, HOLOPIS.COM – Anggota Relawan Muda Indonesia Kota Tangerang Selatan (RMI Kota Tangsel) Wulan meminta kepada masyarakat yang tinggal di pesisir Pantai Sambolo Bungalow Carita Banten, agar tidak membuang sampah ke laut.
Hal ini diminta agar ekosistem laut kita tetap asri dan juga agar tidak lagi terjadi banjir rob akibat ombak besar yang terjadi pada beberapa tahun lalu.
“Apalagi pada hari Minggu (17/10) di bilangan pesisir Anyer sangat banyak sampah yang berasal dari laut terbawa ke darat,” kata Wulan kepada wartawan, Senin (18/10).
Selain itu, Wulan juga mendesak kepada Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Banten bersama seluruh Unit Pelaksana Teknis Kementerian Kelautan dan Perikanan yang berlokasi di Banten untuk lebih serius lagi menanggani perilaku buruk masyarakat di pesisir Pantai Sambolo Bungalow Carita Banten, dimana mereka masih kedapatan membuang sampah sembarangan ke laut.
“Saya melihat sendiri perilaku masyarakat dan pemilik warung di Pantai Sambolo Bungalow Carita yang masih membandel membuang sampah ke laut, Ke depannya saya harapkan masyarakat dan pedagang pesisir tidak lagi membuang sampah ke laut,” ujarnya.
Apalagi kepada pengusaha kuliner yang berjualan di sepanjang pesisir pantai Sambolo Bungalow Carita, diharapkan supaya ikut menjaga kebersihan pantai dengan tidak membuang sampah sembarangan ke laut.
“Khusunya kepada pedagang juga kita harapkan tidak lagi membuang sampah sembarangan, terlebih paling banyak sampah adalah sampah plastik dan batok kelapa,” tuturnya.
Seruan ini disampaikan Wulan merupakan murni keinginan semua pihak agar pantai dan laut di Indonesia khususnya di Anyer tetap bersih dari sampah.
“Saya mengajak masyarakat pesisir dan pedagang, supaya ikut menjaga kebersihan Pantai Sambolo Bungalow Carita Banten. Agar keindahan dan ekosistem yang ada di pantai tersebut tetap terjaga dan lestari demi keberlangsungan bersama,” pungkasnya.
