HOLOPIS.COM, JAKARTA – Perbaikan jalan tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) yang longsor pada bulan April lalu, diperkirakan akan selesai sebelum libur Natal dan Tahun Baru 2025. Saat ini, penanganan sementara antara lain pemasangan steel sheet pile pada lokasi Jalan Tol Bocimi yang longsor.
“Penanganan diharapkan selesai sebelum libur Natal dan tahun baru ini, karena libur Natal dan tahun baru sebelumnya trafik jalan tol ini cukup tinggi,” kata Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Apri Artoto dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Sabtu (25/5).
“Jika tidak difungsikan ruas tol Ciawi-Sukabumi ini maka akan mengalami kemacetan cukup parah di jalan nasional,” lanjutnya.
Selanjutnya ada dua alternatif penanganan permanen, yakni pemasangan soldier pile sepanjang 60 meter dengan waktu pemasangan empat bulan dan pembuatan jembatan 2×25 meter dengan waktu pelaksanaan lima bulan.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Roberth Rouw saat Kunjungan Kerja Spesifik di tol Bocimi meminta pemerintah agar segera melakukan penanganan terbaik Jalan Tol Bocimi KM 64+600 karena banyak kemacetan di jalan nasional menuju Sukabumi.
“Ini menjadi satu perhatian Komisi V untuk melihat dan mendorong pemerintah untuk melakukan tindakan agar tahun ini bisa berfungsi kembali,” katanya.
Roberth juga minta pemerintah, untuk melakukan evaluasi dengan apa yang terjadi di tol Bocomi kemudian bisa melaporkan terkait opsi terpilih dalam penanganan permanen longsor jalan tol tersebut.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Longsor di Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) tepatnya di KM 64-600 Tol Parungkuda, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu malam, menyebabkan dua orang terluka akibat mobil yang ditumpangi mereka ikut terperosok ke dalam jalan yang longsor.
