HOLOPIS.COM, KALTIM – Bencana banjir yang melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur berangsur-angsur mulai mengalami penurunan signifikan.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, banjir yang sempat merendam 28 kampung di lima kecamatan itu sudah surut pada hari ini. Dimana lokasi terdampak di Kecamatan Long Apari, Kecamatan Long Pahanggai, Kecamatan Long Bangun, Kecamatan Laham, dan Kecamatan Long Hubung.
“Dari lima kecamatan terdampak, pada Jumat pagi ini terpantau tiga kampung di Kecamatan Long Bangun yang masih ada genangan air sekitar dua meter, tepatnya di depan kantor BPBD Kabupaten Mahakan Ulu,” kata Abdul Muhari dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (17/5).
Abdul juga menjelaskan bahwa wilayah lainnya, air terpantau berangsur surut setelah terendam banjir dengan ketinggian mencapai lima meter selama empat hari.
Situasi terkini pada hari ini, sebanyak 200 orang masih mengungsi ke Posko Tanggap Darurat yang berlokasi di ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu.
Kerugian materil yang terdata sementara ini dalam kaji cepat antara lain 14 unit rumnah panggung terdampak, tiga unit fasilitas umum terdampak, delapan fasilitas ibadah terdampak, dan 12 gedung pemerintahan terdampak.
“Hingga siang ini beberapa akses jalan menuju ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu belum dapat dilalui kendaraan,” imbuhnya.
Tim BPBD Kabupaten Mahakam Ulu masih melakukan asesmen dan pendataan terkait korban jiwa maupun kerugian materil imbas dari banjir ini. Tim gabungan juga terus mendistribusikan bantuan permakanan bagi warga terdampak.