HOLOPIS.COM, PAPUA – Viral di media sosial aksi kekerasan yang kembali dilakukan oleh OPM (Organisasi Papua Merdeka) terhadap salah seorang Kepala Desa di Kabupaten Intan Jaya.

Penganiayaan itu diduga dilakukan oleh merupakan OPM kelompok Kodap Intan Jaya dibawah pimpinan Undius Kogoya.

Kepala Kampung bernama Efrahim Gobai alias Elgo Gobai ditangkap oleh Kelompok OPM di rumahnya sendiri karena dianggap sebagai mata-mata TNI/Polri dan memiliki barang yang mencurigakan yang dibelinya melalui media sosial.

Undius Kogoya dan kelompoknya melakukan penangkapan dan penggeledahan di rumah Elgo dan mengambil beberapa barang elektronik yang dianggap mencurigakan yaitu satu buah laptop dan dua buah HT.

Kepala Kampung Odiyai Elgo Gobai di wilayah Intan Jaya itu kemudian dianiaya di jalan depan rumahnya yang menjadi tontonan warga sekitar.

Menanggapi video tersebut, Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan mengaku sangat bakal segera melakukan tindakan tegas terhadap pelakunya.

“Jadi perlakuan OPM terhadap kepala kampung adalah sangat tidak pantas dan harus ditindak tegas,” kata Candra Kurniawan dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Senin (13/5).

Padahal, keberadaan tokoh desa tersebut sebenarnya dianggap cukup membantu dalam proses pembangunan di wilayah Papua. Namun, karena ulah OPM yang terus dilakukan, diyakini pembangunan menjadi semakin rumit.

“Aparat kampung selama ini aktif melayani masyarakat dan berat tugasnya sehingga semestinya harus dibantu, bukan disiksa seperti itu,” pungkasnya.