HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sebuah video viral di muka publik, memperlihatkan seorang preman kampung merusak gerobak milik pedagang bubur kacang hijau di Otista Jakarta Timur. Bahkan, pelaku menggunakan senjata tajam jenis celurit dalam aksinya tersebut.
Menurut informasi yang diunggah akun Instagram @kabarnegri seperti dikutip Holopis.com, kejadian tersebut terjadi di Kawasan Otista Tanjung Lengkong, Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur, pada Rabu (24/4). Ada pun motif di balik aksi pelaku karena si pedagang alias korban tidak memberikan jatah uang ke preman tersebut.
“Kemarin gerobak bubur kacang hijaunya ditebalikin sama orang mabok, jadi sebelumnya sudah malam minta tiga bungkus bubur, terus minta uang, kata bang Udin tukang bubur ‘nanti uangnya ya balik lagi’,” tulis caption menurut keterangan kronologi kejadian.
“Tapi pas balik lagi orangnya (pelaku) bawa parang dan tebalikin gerobak hingga pecah kacanya, dagangannya tumpah semua, mangkok pecah,” tambahnya.
Lebih lanjut, disebutkan bahwa korban kini dalam kondisi yang syok berat akibat ulah preman tersebut.
“Bang udinnya aman kondisinya, karena sempat ngumpet di rumah orang, tapi saat ini masih syok berat,” lanjutnya.
Kejadian ini pun kabarnya telah dilaporkan ke pihak berwajib, dan sedang dalam penanganan.
“Sudah dilaporkan ke Polisi, tapi sampai sekarang pelaku belum ditangkap. Setelah ini aku mau datang dan nemuin langsung pak Udin, saat ini kondisinya masih syok,” tambahnya.
Dalam tayangan video tersebut juga nampak bahwa pelaku datang dengan seorang temannya sambil menggenggam celurit panjang, dimana hal itu tertangkap kamera CCTV warga.