Sabtu, 21 September 2024
Sabtu, 21 September 2024

Israel Ingin Balas Dendam ke Iran meski Ditahan oleh Dunia Internasional

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Israel tak mau mendengarkan desakan dari dunia internasional yang meminta mereka agar menahan diri dan tidak menyerang kembali Iran.  Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel memiliki cara mereka sendiri untuk menanggapi serangkaian serangan dari Iran.

“Saya ingin memperjelasnya, kami akan membuat keputusan sendiri, dan Israel akan melakukan segala yang diperlukan untuk mempertahankan diri,” demikian disampaikan Benjamin Netanyahu, dikutip Holopis.com, Kamis (18/4).

Ia pun tetap berterima kasih kepada berbagai pihak yang sudah menunjukkan kekhawatiran kepada Israel dan meminta mereka untuk menahan serangan.

Sebelumnya, Benjamin Netanyahu sudah bertemu dengan para menteri luar negeri Jerman dan Inggris. Keduanya melakukan perjalanan ke Israel untuk menjaga konfrontasi.

Sementara itu, beberapa negara seperti Amerika Serikat, Uni Eropa dan negara-negara G7 sedang mempertimbangkan sanksi yang lebih ketat terhadap Iran.

Usaha ini dilakukan demi menenangkan Israel dan menahan mereka untuk melakukan pembalasan sendiri ke Iran.

Sebagai informasi, Iran menyerang Israel sebagai pembalasan atas serangan yang terjadi di kompleks kedutaan besar Iran di Damaskus pada 1 April lalu. Israel disebut sebagai dalang serangan, namun tudingan itu dibantah oleh Israel.

Selama lebih dari 6 bulan agresi Israel di Palestina terjadi, membuat hubungan permusuhan antara Iran dan Israel semakin buruk mengingat Iran mendukung kelompok Hamas.

Para pemimpin Uni Eropa saat ini sedang dijadwalkan untuk membahas sanksi pada pertemuan puncak di Brussels, sekaligus juga pertemuan para menteri luar negeri G7 di Italia untuk menjaga eskalasi konflik di Timur Tengah.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Tema Hari Perdamaian Internasional 2024 : Membangun Budaya Damai

Hari Perdamaian Internasional yang diperingati setiap tanggal 21 September setiap tahunnya menjadi momen refleksi bagi seluruh umat manusia untuk mengupayakan perdamaian dunia.

Donald Trump Akan Salahkan Rakyat Yahudi Jika Ia Kalah Pilpres AS 2024

Mantan Presiden Amerika Serikat yang juga sekaligus kandidat Presiden dari Partai Republik Donald Trump mengatakan bahwa pemilih Yahudi – Ameirka Serikat akan ikut disalahkan jika ia tidak berhasil memenangkan pemilu 5 November mendatang.

China Kembali Dihantam Topan, Ratusan Ribu Orang Dievakuasi

Jalanan di lingkungan kota Shanghai China kembali dihadapi topan kedua dalam seminggu. Curah hujan yang terjadi di negara tirai bambu tersebut telah memecahkan rekor lokal di beberapa bagian kota.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru