HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kemlu (Kementerian Luar Negeri) RI memastikan bahwa pihaknya telah melakukan komunikasi untuk memantau keamanan para WNI (warga negara Indonesia) pasca serangan Iran ke Israel.
Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia Kemlu RI, Judha Nugraha juga bahkan menyebut, pihaknya telah menyisir sejumlah lokasi untuk memantau kondisi para WNI baik di Israel maupun Iran.
“Kementerian Luar Negeri telah memantau dari dekat situasi eskalasi pascaserangan Israel ke fasilitas diplomatik Iran yang ada di Damaskus, termasuk situasi dan kondisi WNI di kawasan,” kata Judha Nugraha dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (15/4).
Judha menjelaskan bahwa setidaknya ada 115 orang WNI di Israel mayoritas menetap di Yerusalem dan Tel Aviv. Selain itu, tercatat ada 376 orang WNI di Iran yang mayoritas merupakan mahasiswa.
“KBRI Amman telah menjalani komunikasi dengan warga negara Indonesia di Israel hingga saat ini tidak ada informasi WNI yang terdampak atas serangan balasan Iran kepada Israel,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa pada hari Sabtu (13/4) kemarin ,Iran melancarkan serangan rudal dan drone berjumlah ratusan ke wilayah yang diduduki oleh masyarakat Israel.
Serangan militer udara tersebut merupakan reaksi Iran atas pengeboman yang dilakukan Israel terhadap konsulat Iran di Damaskus yang menewaskan sejumlah pejabatnya.