Review film ‘Silenced’: Sisi Gelap Dunia Pendidikan Atas Kasus Pelecehan Seksual Anak-Anak Di Fabel (Kisah Nyata)!

JAKARTA, HOLOPIS.COM – Film Korea 2011 ini, pernah mengangkat kisah nyata yang terjadi di Gwangju, Korea Selatan. Sebagaimana judulnya “Silenced”, film ini mengisahkan perjuangan anak-anak difabel tuli untuk mendapatkan keadilan.
Film yang dibintangi oleh Gong Yoo tersebut berhasil membuat penonton marah, kecewa, dan sedih di waktu yang bersamaan. Film ini dibuat karena pelaku tidak mendapatkan ganjaran yang setimpal sedangkan para korbannya tidak mendapatkan keadilan yang seharusnya atas perbuatan pelaku.
Disutradarai oleh Hwang Dong Hyuk, film ini memberikan suasana yang gelap seperti film horor, bahkan beberapa scene ada jumpscare yang akan mengagetkan penonton meskipun bukan menampilkan sosok hantu.
Film ini mengisahkan tentang seorang guru kesenian bernama Kang In Ho yang diperakan oleh Gong Yoo yang berasal dari Seoul. Ia harus meninggalkan putrinya yang masih kecil ke Miju, kota kecil yang berada di Korea Selatan untuk bekerja sebagai guru kesenian di sekolah khusus difabel tuli. Namun karirnya tidak berjalan dengan baik karena banyak kejanggalan yang terjadi di sekolah tersebut.
small75413 s36 175710
Kang In Ho menemukan bahwa muridnya mengalami kekerasan sampai harus dibawa kerumah sakit bersama rekanya yang seorang aktivis HAM bernama Seo Yu Jin (Jung Yu Mi). Ternyata tidak sampai di sana, Seo Yu Jin menemukan fakta bahwa anak-anak tersebut juga mengalami pelecehan seksual. Anak yang terbaring di rumah sakit tersebut mengungkapkan lewat tulisan kepada Seo Yu Jin bahwa tidak hanya dirinya yang mengalami kekerasan seksual, teman-temannya pun mengalami hal serupa.
Selain murid perempuan, murid laki-laki pun turut menjadi korban pelecehan seksual. Akhirnya Kang In Ho yang melihat kejadian itu dan memutuskan untuk bertindak dengan membawa kasus ini ke publik dan mengungkapkan kejadiannya melalui stasiun televisi swasta.
small75413 s27 104927
Pada akhirnya para pelaku dipanggil dan siap untuk diproses ke jalur hukum. Di sini, penonton akan mulai dikecewakan dan dibuat emosi saat melihat bagaimana uang dapat mengontrol dan mengubah hukum. Ada plot twist yang akan membuat penonton kaget dan tidak percaya dengan ending dari film ini.
Hwang Dong Hyuk sengaja membuat filmnya gelap dan terkesan serius untuk menyampaikan pesan bahwa kasus ini bukan kasus yang bisa dipermainkan oleh uang dan Hwang Dong Hyuk berhasil untuk menyampaikan pesan itu dengan baik kepada penontonnya. Dia juga berhasil membuat penontonya merasakan kekecawaan dan emosi yang nyata.
Film ini mengandung banyak pesan-pesan moral yang bisa kita ambil karena banyak kejadian yang serupa terjadi di lingkungan kita. Film ini menyampaikan pesan bahwa kekerasan fisik maupun pelecehan seksual tidak hanya terjadi di lingkungan yang buruk. Sebaliknya, hal tersebut bisa terjadi dimana pun bahkan di lingkungan sekolah.
Film ini juga menyampaikan untuk tidak menutup mata dan telinga melihat ketidakadilan yang terjadi dan membantu mereka memperjuangkan hak-hak yang seharusnya mereka dapatkan!!!

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral