HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto menyampaikan, bahwa pemerintah mengutuk keras peristiwa penembakan massal yang diduga dilakukan kelompok Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS) di Moskow, Rusia.
Pasalnya, peristiwa itu diketahui terjadi di sebuah gedung konser beberapa waktu lalu itu menewaskan setidaknya 133 orang, dan menyebabkan ratusan orang lainnya luka-luka.
“Pemerintah mengutuk serangan teror di Moskow, Rusia, yang telah mengakibatkan ratusan korban jiwa,” kata Hadi dalam konferensi pers yang dikutip Holopis.com, Senin (25/3).
Hadi menilai, aksi serangan yang dilancarkan oleh kelompok militan itu merupakan sebuah tindakan yang biadab, dimana masyarakat yang tidak bersalah turut menjadi korban atas serangan brutal tersebut.
“Apalagi dilakukan di bulan Ramadan yang penuh rahmat dan berkah ini,” tambahnya.
Terakhir, Hadi juga menyampaikan belasungkawa kepada para korban penembakan massal di Moscow tersebut.
“Kami juga, pemerintah Indonesia, menyampaikan duka yang mendalam. Semoga seluruh korban bisa mendapatkan tempat di sisi-Nya, dan yang mengalami luka juga segera bisa sembuh dan bisa beraktivitas kembali,” pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan Holopis.com sebelumnya, penembakan massal yang diduga dilakukan oleh kolompok militan ISIS terjadi di sebuah gedung konser di Crocus City Hall, Moscow, Rusia, pada Jumat (22/3) lalu.
Peristiwa itu terjadi menjelang dimulainya sebuah konser rock yang diadakan di gedung tersebut. Saat itu, sekelompok orang yang diduga bagian dari kelompok ISIS menembakkan senjata otomatis dari jarak dekat.