HOLOPIS.COM, JAKARTA – Tokoh Golkar Aburizal Bakrie atau akrab disapa Ical menanggapi kabar bahwa Presiden Jokowi (Joko Widodo) bakal bergabung ke partai berlambang beringin tersebut.

Mantan Ketua Umum tersebut membenarkan, bisa saja Jokowi langsung ditunjuk menjadi seorang Ketua Umum. Caranya tentunya adalah dengan perubahan aturan internal yang ada di Partai Golkar.

Ical menjelaskan, perubahan AD/ART harus mendapat persetujuan dari pengurus Golkar dari semua provinsi di Indonesia.

“Ya mungkin saja kalau mau. Kalau seluruh di seluruh daerah mau, ya mau,” kata Ical dalam pernyataannya pada Jumat (15/3) seperti dikutip Holopis.com.

Ketua Dewan Pembina Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar pun menegaskan, posisi Jokowi tidak akan langsung bisa diajukan sebagai Ketum jika masih merujuk kepada ART atau aturan internal partai sudah ada.

“Kalau ketum itu ada aturannya. (Harus kaderisasi) ya dong. Namanya juga organisasi,” imbuhnya.

Ical mengatakan jika tidak dapat melalui jalan itu, Jokowi atau Gibran masih berpeluang jadi Ketua Golkar. Jalan terakhir yang dapat dilalui adalah kaderisasi selama lima tahun, seperti kader Golkar lainnya.