Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Rusia Vladimir Putin mengajak masyarakat, termasuk warga yang bertempat tinggal di wilayah yang diklaim Ukraina untuk menggunakan hak pilihnya demi masa depan Rusia. Hal tersebut disampaikan Putin di tengah ketegangan yang kembali meningkat dalam konflik Rusia-Ukraina.

Seperti yang telah diketahui bersama, bahwa konflik Rusia-Ukraina sejak Februari 2022 lalu hingga saat ini tak kunjung selesai.

Rusia sempat gagal mengambil alih ibu kota Kyiv, namun Rusia beralih ke kota lain dengan menargetkan Ukraina Timur dan Selatan.

Sempat ada perebutan di sebagian wilayah secara besar-besaran di akhir 2022 oleh Ukraina, namun Rusia tetap bertahan dan malah sukses merebut bagian timur Ukraina, yakni Avdiivka.

Bahkan, Putin dengan tegas menyebutkan bahwa warga yang ada di Wilayah Donbas jelas memilih Rusia dalam sebuah rederendum tahun 2022 lalu. Referendum yang disetujui langsung oleh Putin ini kemudian dikecam oleh berbagai negara.

Hingga pemilihan presiden yang akan berlangsung minggu ini, Putin kembali menegaskan mengajak seluruh masyarakatan untuk menggunakan hak pilihnya. Praktis, ajakan itu termasuk juga warga-warga yang ada di wilayah konflik perebutan kedua negara.

“Penting untuk menekankan kesatuan dan tekad kita serta maju bersama. Setiap suara yang Anda berikan memiliki nilai dan makna yang penting,” ungkap Putin, seperti dikutip Holopis.com.

“Oleh karena itu saya meminta Anda dalam tiga hari mendatang untuk menggunakan hak pilih Anda,” tambahnya.

Menariknya, Putin turut menyampaikan bahwa seluruh pemilih memiliki keinginan untuk melihat Rusia maju, kuat nan makmur.

Sebagai informasi tambahan, Vladimir Putin sudah berkuasa sejak tahun 2000 silam, Putin jadi tokoh yang kokoh dalam pemerintahannya.

Bahkan, sebuah jajak pendapat mengungkapkan bahwa, Vladimir Putin masih mendapatkan dukungan dari mayoritas warga Rusia, dengan sebesar 75 persen.