HOLOPIS.COM, JAKARTA – Harga daging sapi di Pasar Tradisional Palmerah, Jakarta Barat masih stabil jelang hari raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
Salah satu pedagang, Jamaludin mengatakan, jika Nataru tidak begitu berdampak ke harga daging sapi.
“Masih stabil sih. Dari dulu kalau menjelang Natal dan Tahun Baru gak ada pengaruhnya, tetap stabil, kecuali hari raya Idul Fitri,” ujar Jamaludin kepada Holopis.com di Pasar Palmerah, Sabtu (16/12).
Jamaludin membeberkan harga daging sapi untuk saat ini berkisar Rp 120 ribu hingga Rp 140 ribu per kilogram.
“Harga dagingnya sendiri berkisar Rp 120 ribu sampai dengan paling mahal Rp 140 ribu per kilogram,” pungkas Jamaludin.
Lain halnya dengan Nataru, kata Jamaludin, harga daging sapi ketika menjelang hari raya Idul Fitri melonjak tajam. Ia menyebut di tahun lalu saja harga daging menyentuh Rp 160 ribu sampai Rp 170 ribu per kilogram.
“Tinggi juga mas harganya (kalo Idul Fitri). Tahun kemarin aja kalau ga salah mencapai Rp160 ribu hingga Rp 170 ribu per kilogram” ujar dia.
Hal serupa juga dirasakan pedagang bernama Erwin. Dia tidak merasakan ada kenaikan harga daging sapi menjelang nataru.
“Kalau yang saya rasain sih biasa aja. Masih stabil sih. Harganya (daging) Rp 140 ribu per kilogram,” ucap Erwin.
Lebih lanjut Erwin menyampaikan, jika menjelang nataru ini permintaan daging sapi sangat tinggi. Dia pun berharap harga daging tetap stabil sehingga pembeli juga senang.
“Permintaan sih biasanya tinggi kalau menjelang nataru ini. Mudah-mudahan stok masih banyak, jadi ga ada kenaikan,” ucap Erwin.