BerandaNewsPolhukamREPDEM Ajak Semua Pihak Kampanye Positif Jelang Pemilu 2024: Adu Gagasan, Bukan...

REPDEM Ajak Semua Pihak Kampanye Positif Jelang Pemilu 2024: Adu Gagasan, Bukan Fitnah

Setelah pencoblosan selesai, itu sudah menjadi hasil akhir dari pemilu kita. Tidak boleh ada urusan dan kebencian lagi.

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional REPDEM, Abraham Leo Tanditasik atau yang akrab disapa Abe, berharap agar sebaran isu hoaks, ujaran kebencian, dan SARA tidak lagi menjadi permasalahan yang masif dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Diharapkan ke depannya isu politik identitas SARA tidak lagi muncul. Kita berharap agar tidak ada lagi hal tersebut, sebab residunya lama,” ujar Abe dalam keterangannya di Jakarta Selatan pada Selasa (28/11) seperti dikutip Holopis.com.

Meskipun demikian, ia menyatakan bahwa sejauh ini isu hoaks dan sejenisnya tidak sebesar seperti pada Pemilu 2014 dan 2019 yang lalu.

“Dibandingkan dengan lima tahun yang lalu, situasinya sekarang jauh lebih baik. Lima tahun yang lalu, enam bulan sebelum kontestasi, kita melihatnya sebagai sesuatu yang menakutkan dan berbahaya, saling serang,” ungkap Abe.

Penerbit Iklan Google Adsense

Abe menjelaskan bahwa dalam dinamika politik saat ini, terdapat isu-isu yang lebih substansial yang menjadi fokus dalam menghadapi Pemilu 2024, dengan harapan agar proses tersebut berlangsung dengan aman dan damai.

“Ada permasalahan yang lebih substansial. Ada diskusi mengenai hukum, dan juga perdebatan sehat seperti politik dinasti. Ini adalah perdebatan yang konstruktif,” ujar Abe.

Hal ini dianggap sebagai upaya dalam pendidikan politik, di mana masyarakat diharapkan dapat menilai secara kritis fenomena politik yang terjadi saat ini.

“Jika saya boleh menyampaikan, ini adalah bagian dari pendidikan politik untuk masyarakat. Hukum tidak boleh dilanggar. Kemarin ada pendapat dari ahli seperti Yusril. Ini merupakan pendidikan politik dan hukum untuk masyarakat, agar mereka memahami apa yang terjadi, bukan sekadar kebencian, melainkan edukasi,” tegasnya.

Meskipun demikian, ia mengingatkan masyarakat untuk tidak terlalu mengedepankan atau percaya sepenuhnya pada informasi hoaks, ujaran kebencian, dan isu SARA selama Pemilu 2024.

“Setelah pencoblosan selesai, itu sudah menjadi hasil akhir dari pemilu kita. Tidak boleh ada urusan dan kebencian lagi. Terkait hoaks, kita harus bisa mengonfirmasi kebenarannya. Sebagai contoh, pada 2014, Jokowi diserang oleh hoaks, tetapi siapa yang dapat membuktikannya?,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia juga menegaskan lagi bahwa perbedaan pilihan politik jangan sampai membuat masyarakat semakin tergesek dan terpolarisasi.

“Saya tidak masalah jika ada yang ingin ikut dalam kontestasi, seperti Anis Cak Imin, Prabowo Gibran, Ganjar Mahfud, itu silakan. Meskipun ada catatan hukum, namun jangan sampai menghasilkan pertempuran hoaks,” tegasnya.

Terakhir, Abe meminta semua pihak untuk berkompetisi secara sehat, kedepankan keunggulan masing-masing tanpa harus berusaha keras mereduksi lawan politik apalagi sampai memicu hoaks dan fitnah.

“Silakan teman-teman lakukan kampanye positif, adu program, bukan saling fitnah, karena itulah yang dapat merusak persatuan. Jangan biarkan bangsa ini terpecah belah,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Hadi Sebut PPATK Telah Serahkan Daftar Norek Judi Online ke Bareskrim

Ketua Satgas Judi Online Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa saat ini Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri telah menerima daftar rekening yang terindikasi menjadi tempat penampungan judi online.

Sekjen PKS Ogah Disalahkan Soal Hoaks Jokowi Cawe-Cawe

Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengklaim tidak ada yang salah dari pernyataannya yang menuduh bahwa Presiden Jokowi telah melakukan cawe-cawe di Pilkada.

Menko Polhukam: Satgas BLBI Peroleh Aset dan PBNP Senilai Rp38.2 Triliun

Sejak Satgas BLBI dibentuk pada tahun 2021 hingga saat ini, perolehan Satgas BLBI telah mencapai Rp38,2 triliun. Sementara aset yang dilakukan dalam Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Penetapan Status Penggunaan (PSP) saat ini nilainya mencapai Rp2,77 triliun atau seluas 989.168 m2.

Ssttt, Dugaan Rasuah Anggota BPK Ahmadi Noor Supit dan DPR Komisi XI Diselidiki KPK

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang menyelidiki dugaan rasuah yang menyeret nama Anggota V Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ahmadi Noor Supit dan...

Bobby Nasution Akui Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada : Paling Besar Mendoakan

Wali Kota Medan Bobby Nasution ikut menanggapi tuduhan Sekjen PKS mengenai adanya cawe-cawe Presiden Jokowi di pelaksanaan Pilkada.

Puan Maharani Desak Presiden Jokowi Evaluasi Budi Arie Setiadi

Puan Maharani menanggapi pengunduran diri yang dilakukan anak buah Menkominfo Budi Arie Setiadi pasca serangan peretas PDN
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS