HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan seorang pria yang viral karena ujaran kebenciannya kepada Palestina dan umat Islam.
Di dalam videonya, pria tersebut menyarankan agar orang-orang Palestina bunuh diri saja ketimbang dibunuh oleh Israel. Bahkan ia juga meminta agar Israel membantai semua umat Islam dan mengirimkan bom kepada umat Islam di Indonesia.
“Yang bersangkutan kita amankan di wilayah Toba, Sumatera Utara,” kata Kombes Pol Hadi dalam keterangannya seperti dikutip Holopis.com, Senin (27/11).
Diketahui Sobat Holopis, bahwa pria tersebut bernama Lukman Dolok Saribu, warga Seorang warna Sorong, Papua Barat tersebut berhasil diamankan oleh Polres Toba karena ujarannya yang dinilai mengandung ujaran kebencian dan SARA.
Penangkapan Lukman Dolok tersebut didasari oleh laporan dari GP Ansor Sumut yang melaporkan kasus konten ujaran kebencian tersebut ke Polda Sumatera Utara. Laporan itu masuk pada hari Minggu (26/11) kemarin.
Atas konten Lukman Dolok Saribu itu, Hadi meminta kepada seluruh masyarakat agar tidak ikut menyebarkan video tersebut karena mengandung ujaran yang sangat sensitif dan bisa memicu pertikaian di kalangan masyarakat.
“Konten itu mengandung muatan sensitif, ujaran kebencian. Mohon jangan disebarluaskan,” pungkasnya.
Saat ini, Lukman Dolok masih diproses di Satuan Reserse Kriminal Polres Toba.
“Habisi saja rumah sakit Indonesia itu ah, ya. Hai kaum Palestina, lebih baik kamu bunuh diri daripada Israel bunuh kamu,” kata Lukman Dolok dalam videonya
Ucapan pria berusia 57 tahun tersebut jelas memicu reaksi keras dari banyak kalangan khususnya netizen di Indonesia.