HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indonesia saat ini sudah menjadi negara 4 besar penghasil kopi di dunia. Hal itu terbukti dari kualitas kopi dari Indonesia yang sudah diperhitungkan oleh negara-negara penghasil kopi dunia.
Seorang eksportir kopi, Yanita Rachma mengatakan, Indonesia saat ini menerima permintaan kopi yang tingggi, dari Asia dan Eropa. Seperti kopi luwak, longberry, dan juga komasti
“Swiss selalu melakukan permintaan kopi luwak, Jepang selalu mengimport kopi jenis longberry dan komasti. Begitu juga Korea akan mulai mengimpot kopi dari Indonesia pada Desember 2024,” kata Yuanita dalam acara Jakarta International Coffe Conference (JICC) yang digelar di Sarinah, dikutip Holopis.com, Sabtu (18/11).
Indonesia juga telah melakukan pengiriman kopi ke negara Jerman, Malaysia, Amerika serikat, Lebanon serta beberapa negara lainnya. Meskipun Vietnam adalah negara kompetitor dalam penghasil kopi, namun kualitas kopi dari Tanah Air lebih di sukai negara-negara lain.
“Saat ini di Vietnam ditemukan zat tertentu di pupuk yang berlebihan pada lahan kopi. Importir saat ini melarang membeli kopi dari Vietnam mengingat di negara-negara pembeli, zat kimianya telah melewati ambang batas,” kata Yuanita.
Kopi Indonesia dinilai relatif lebih aman dikonsumsi masyarakat dunia mengingat lebih natural atau organik proses Meski demikian Yuanita mengatakan petani kopi Indonesia harus merubah pola lama yang cenderung hanya memanen hasil tanpa memikirkan teknologi bercocok tanam yang baik.
Sebagai informasi, Jakarta International Coffee Conference (JICC) adalah sebuah acara yang digelar pada 17 hingga 19 November 2023. Dalam acara yang berlokasi di Gedung Sarinah ini, masyarakat bisa menikmati rangkaian acara yang terdiri dari konferensi wawasan ndustri kopi, jajanan merek kopi ternama, ICC League Jakarta-Indonesia Barista Championship, serta pameran kopi.
