HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa semua stakeholders pelaksanaan Pemilu 2024 harus bisa bekerja sama dengan baik dalam mewujudkan pemilu yang damai, aman, kondusif.
Khususnya kepada para penyelenggara Pemilu, baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), agar mereka memastikan proses demokrasi lima tahunan nanti bisa berlangsung baik dan akuntabel.
“Saya meminta kerja sama para penyelenggara pemilu untuk menjaga suhu politik tetap kondusif. Dengan begitu, kontestasi ini bisa menghasilkan solusi-solusi bagi masalah-masalah yang dihadapi bangsa kita, serta tentu saja proses dan hasil yang legitimate dan terpercaya,” kaat Presiden Jokowi dalam Koordinasi Nasional penyelenggara Pemilu dengan tema ‘Wujudkan Pemilu Berintegritas’ di Puri Agung Ballroom, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, seperti dikutip Holopis.com, Rabu (8/11).
Sejauh ini kata Presiden, masyarakat Indonesia sudah semakin cerdas dan paham dengan politik. Bahkan mereka juga cenderung lebih bijakan dalam menentukan siapa sosok yang bakal mereka pilih di bilik suara nanti.
“Kualitas demokrasi di Indonesia makin baik, dan masyarakat juga makin bijak dalam menentukan pilihan,” ujarnya.
Sehingga dengan demikian, semua komponen harus bisa memastikan situasi nasional berjalan damai, agar pemilu 2024 bisa menjadi agenda politik yang riang gembira, bukan saling bertengkar dan memecah belah.
“Rakyat seharusnya bergembira. Bukan kekhawatiran, bukan keresahan, bukan kerisauan yang hadir, tetapi kegembiraan dan sukacita,” tegasnya.
Lebih dari itu, Kepala Negara tersebut berharap besar agar Pemilu 2024 bisa direpresentasikan sebagai ajang untuk menawarkan gagasan yang baik untuk kepentingan bangsa dan negara, serta masa depan Indonesia.
“Saya berharap Pemilu 2024 dapat menjadi ajang konsolidasi yang menghasilkan gagasan taktis demi kemajuan bangsa Indonesia,” tandasnya.
Terakhir, Presiden juga mengajak semua entitas masyarakat di Indonesia untuk selalu mengawasi dan mengontrol jalannya proses politik elektoral yang hendak diselenggarakan pada tahyn 2024 mendatang.
“Saya mendorong seluruh pihak untuk mempersiapkan dan mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024 secara detail,” pungkasnya.
Hadil dalam pembukaan rapat koordinasi tersebut antara lain ; Ketua DKPP RI Heddy Lugito, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menko Polhukam Mahfud MD, Presiden Joko Widodo, Ketua KPU Hasyim Asy’ari, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, serta Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Kemudian, hadir juga Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
