HOLOPIS.COM, JAKARTA – Drama Korea berjudul ‘The Wors Of Evil’ yang mengisahkan tentang penyebaran obat ilegal baru yang sangat kuat di Seoul itu menghadirkan tiga nama aktor terkenal sebagai pemeran yakni, Ji Chang Wook, Lim Se-Mi, dan Wi Ha Joon.
Baru – baru ini, para pemain menceritakan suatu momen yang tidak terlupakan ketika melakukan syuting dalam drama tersebut. Ji Chang Wook mengungkapkan bahwa momen yang masih dia ingat adalah ketika membahas project bersama sutradara.
“Saya pikir yang saya ingat dalam proses ini, sejujurnya hal – hal saat saya berbicara terkait projek ini dengan sutradara. Lalu, pada saat kami membuat sebuah adegan yang tidak ada dalam skrip,” kata Ji Chang Wook dalam keterangannya, dikutip Holopis.com, Sabtu (14/10).
“Dan juga ketika lawan bermain saya benar – benar merespon secara organik. Momen itu sangat membekas dan teringat oleh saya,” lanjutnya.
Adapun, Aktris Lim Se-mi yang berperan sebagai Yu Euijeong itu mengatakan bahwa momen yang tidak bisa dilupakan baginya adalah saat dia harus belajar untuk bisa memahami perasaan setiap lawan mainnya.
Lim Se-mi merasa banyak sekali situasi scene dengan long take yang berat dan cerita dalam kejadian tersebut pun terasa berat untuknya.
“Ketika harus memahami perasaan satu sama lain, saya teringat momen saat energi saya sedang menurun dan saya yakinkan diri untuk lakukan dengan bersenang – senang. Karena banyak scene yang terlihat berat,” ungkap Lim Se-mi.
Tak hanya itu, Lim Se-mi masih ingat momen pada saat di lokasi syuting, mereka saling mengecek kondisi satu sama lain, saling menyapa dan memahami situasi.
Lalu, terdapat pula momen penuh canda yang dilewatinya bersama rekan kerjanya itu sangat membekas pada ingatannya.
Sementara itu, Aktor Wi Ha Joon yang berperan sebagai Jung Gicheul berpendapat bahwa momen yang masih teringat hampir sama dengan Lim Se-mi yaitu adalah ketika para aktor melakukan scene yang berat dalam waktu yang cukup lama.
Lebih lanjut, dia menjelaskan ada kejadian dimana ketika syutingnya telah selesai, para aktor masih bercampuran darah dan keringat. Sambil melihat hasil editan di monitor, saling menyemangati dan bertepuk tangan. Momen itu sangat berkesan dan teringat bagi Wi Ha Joon.
