HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) RI telah merilis logo sekaligus tema peringatan Hari Santri Nasional, yang diperingati setiap tahun pada tanggal 22 Oktober.
Setiap tahunnya, tema yang diusung dalam peringatan Hari Santri Nasional atau HSN selalu berbeda, begitupun dengan logonya. Di tahun 2023, pemerintah memutuskan untuk mengusung tema ‘Jihad Santri Jayakan Negeri’.
Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan, tema yang diusung tahun ini bertujuan sebagai pengingat bagi para santri, bahwa mereka juga memiliki andil besar dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Tak hanya itu, santri juga harus aktif memberi kontribusi dalam memajukan Negeri serta berjuang di era transformasi digital yang sudah mulai berjalan saat ini.
“Melalui tema ini, kami ajak para santri untuk terus berjuang membangun kejayaan negeri dengan semangat jihad intelektual di era transformasi digital,” tutur Yaqut seperti dikutip Holopis.com dari laman resmi Kemenag, Sabtu (14/10).
Adapun untuk logo Hari Santri Nasional 2023 terdiri atas gambar dan simbol berupa : bendera merah putih dan api berkobar, jaringan digital, empat pilar, titik berwarna kuning di atas empat pilar, simbolisasi huruf Nun, dan goresan tinta.
Pada logo tersebut, masing-masing komponennya tentu memiliki filosofinya yang berbeda, berikut rinciannya :.
- Bendera Merah Putih dan api yang berkobar. Ini mengandung makna semangat nasionalisme. Salah satu ciri yang melekat pada diri santri adalah mencintai tanah air (hubbub al-wathan).
- Jaringan digital. Ini mengandung makna transformasi teknologi digital. Santri juga turut melakukan transformasi teknologi digital.
- Empat pilar. Gambar ini bermakna empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
- Titik berwarna kuning di atas empat pilar. Ini mengandung makna santri siaga menjaga empat pilar kebangsaan.
- Simbolisasi huruf nun. Bentuk huruf nun yang menyerupai tempat tinta adalah simbol pengetahuan.
- Goresan tinta. Ini mengandung makna jihad santri zaman ini adalah mengembangkan ilmu pengetahuan pesantren dengan kemajuan teknologi demi kejayaan negeri.
Ada lima warna dalam komposisi logo Hari Santri Nasional 2023 itu, yaitu merah, putih, hijau, orange, dan biru. Warna merah mencerminkan semangat yang menyala dalam berjuang. Warna putih melambangkan kesucian dan kemurnian. Sedangkan warna biru adalah lambang kecerdasan dan kebijaksanaan.
Kemudian untuk warna hijau sering dikaitkan dengan Islam dan warna ini mencerminkan nilai‑nilai agama, kedamaian, dan pertumbuhan. Selanjutnya warna orange adalah upaya menciptakan kontras dan keceriaan, menggambarkan semangat, antusiasme, dan energi dalam upaya memajukan negeri.