HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pelatih Aston Villa, Unai Emery kesal dengan penampilan buruk anak asuhannya saat laga melawan Everton pada ajang putaran ketiga Carabao Cup 2023 di stadium Villa Park, Birmingham, Inggris pada Kamis (28/9).
Permainan tidak wajar dari The Villans disebabkan oleh para pemain yang tidak paham terhadap strategi dan taktiknya. Akibatnya, para punggawa pengganti tidak paham formasi untuk menahan gempuran juru gedor The Toffes.
“Kami merasa kecewa dengan hasil ini. Kami mencoba dan kami bermain lebih baik, mengendalikan permainan lebih baik dibandingkan babak pertama. Kami menciptakan beberapa peluang dan mencetak satu gol, tapi itu tidak cukup,” kata Unai Emery, seperti dikutip Holopis.com, Jumat (29/9).
Pelatih berusia 51 tahun itu melihat penampilan buruk yang ditonjolkan anak asuhannya sangat mencolok ketika masuk kotak penalti lawan mereka tidak efiesien dalam menggiring bola, sehingga taktiknya bisa dibaca mudah oleh lawan.
“Kami memulai dari awal dengan mengendalikan permainan – tidak terlalu efisien dalam memasuki kotak penalti mereka tetapi mengontrol penguasaan bola,” ujarnya.
Pria asal Spanyol itu akan kembali meracik ulang strategi dan taktik permainan Aston Villa serta memfokuskan kinerja para pemain untuk pertandingan berikutnya melawan Brighton dalam lanjutan pekan ke-7 lanjutan Liga Inggris besok.
“Kami harus bergerak cepat dan memikirkan hari Sabtu di kandang melawan Brighton. Ini akan menjadi sangat penting di sini, di kandang sendiri,” pungkasnya.
Aston Villa diketahui harus menahan malu bermain di publik sendiri setelah tersingkir oleh Everton (1-2). Padahal, tim asal kota Birmingham itu menguasai bola 68 persen dan tembakan ke arah gawang sebanyak 3 kali.
