HOLOPIS.COM, JAKARTA – Manchester United akhirnya mengambil sikap terkait kasus hukum yang tengah dihadapi Antony. Setan Merah pun mengizinkan pemain Timnas Brasil tersebut untuk absen membela klub untuk sementara waktu.

Sebelumnya diketahui, Antony masuk dalam pusaran hukum atas dugaan kasus KDRT terhadap mantan kekasihnya bernama Gabriela Cavallin.

Gabriela mengaku bahwa ia mendapat kekerasan dari Antony. Seiring dengan hal itu, kemudian muncul dua wanita lain yakni Rayssa de Freitas dan Ingrid Lana, yang juga mencuat dengan tuduhan serupa dengan Gabriela.

Kasus tersebut pun berbuntut pada penampilannya di tubuh Timnas, dimana Antony harus rela namanya dicoret dari skuad tim Samba. Selain itu, berbuntut juga pada eksistensinya di klub Manchester United.

Antony lantas dikabarkan telah melakukan pembicaraan dengan klub, dan meminta untuk absen membela Manchester United dan fokus menyelesaikan kasusnya tersebut terlebih dahulu.

Atas permintaannya itu, CEO Manchester United, Richard Arnold dan Manajer Erik ten Hag pun mempersilakan Antony untuk menyelesaikan kasusnya tersebut.

“Manchester United mengakui tuduhan yang dilayangkan terhadap Antony. Pemain yang belum berpartisipasi dalam pertandingan internasional akan kembali berlatih pada hari Senin. Namun, Antony telah sepakat bahwa dia akan menunda kepulangannya hingga pemberitahuan lebih lanjut untuk mengatasi tuduhan tersebut,” tulis pernyataan Manchester United, seperti dikutip Holopis.com, Senin (11/9).

“Sebagai klub kami mengutuk tindakan kekerasan dan pelecehan. Kami menyadari pentingnya melindungi semua pihak yang terlibat dalam situasi ini, dan mengakui dampak tuduhan ini terhadap para penyintas pelecehan,” tutup pernyataan Manchester United.