HOLOPIS.COM, JAKARTA – Manajer Arsenal, Mikel Arteta mengapresiasi betul perjuangan yang telah ditampilkan anak asuhnya saat menjamu Manchester United di lanjutan Liga Inggris, Sabtu (3/9) malam WIB.

Dalam pertandingannya di Stadion Emirates, Arsenal mampu menang secara dramatis atas Manchester United dengan skor telak 3-1.

Arsenal sempat tertinggal lebih dulu atas gol MU berkat Rashford di menit 27, namun skuad asuhan Mikel Arteta langsung meresponnya dengan cepat, dan hanya perlu satu menit untuk menyamakan kedudukan skor lewat Martin Odegaard melalui skema serangan apik.

Kemudian, dua gol kemenangan Arsenal atas MU pun lahir di extra time, yaitu oleh Declan Rice di menit 90+6 dan Gabriel Jesus di menit 100.

Menilik hasil impresif tersebut, Mikel Arteta menyebut bahwa kemenangan itu karena faktor mentalitas hingga kerja keras yang luar biasa demi memetik 3 poin sempurna.

“Ini adalah pertandingan yang sangat besar dengan banyak sejarah, seperti yang telah kami katakan, dan sangat brilian untuk mengakhirinya dengan cara yang kami lakukan,” ucap Arteta, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Arsenal, Senin (4/9).

“Saya menyukai mentalitas tim, determinasi, keinginan untuk menang, terus maju, terus maju. Kami tidak pernah menyerah. Jelas kami memberi mereka gol pertama dalam situasi yang kami diskusikan,” sambungnya.

“Mereka membunuh Anda jika Anda melakukan itu dan kami melakukannya, tapi kami langsung bereaksi dan saya pikir, secara keseluruhan selama 100 menit, tim ini sangat dominan dan pantas memenangkan pertandingan, namun sejujurnya margin dengan tim ini sangat kecil. dan itu bisa saja terjadi dengan cara yang berbeda,” tambahnya.

Lanjutnya, Arteta menyebut bahwa hasil kemenangan ini jadi modal apik menatap pekan Liga Inggris selanjutnya, setelah jeda internasional minggu depan.

Terlebih lagi, hasil kemenangan itu juga membawa Arsenal jadi salah satu tim yang belum terkalahkan di awal Liga Inggris musim ini.

“Ini adalah dorongan besar lho (menang sebelum jeda internasional). Ini empat pertandingan. Kami pantas memenangkan empat pertandingan, itu sudah jelas, tapi sejujurnya margin yang kami miliki di tahap-tahap akhir pertandingan tidak cukup besar untuk apa yang dilakukan tim,” pungkasnya.