Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Anggota Marinir Tewas Saat Baku Tembak dengan KKB

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Seorang anggota Marinir yang bertugas sebagai anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 meninggal dunia usai terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.

Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri mengungkapkan, seorang anggota TNI AL itu tewas saat KKB menyerang Pos Marinir di KM 06 Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.

“Korban dilaporkan meninggal saat dibawa ke RSUD Dekai,” kata Mathius dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (21/8).

Korban yang diketahui bernama Pratu Agung Pramudi Laksono itu harus meregang nyawa akibat serang sporadis KKB pada Minggu (20/8) malam saat sedang berjaga di kampung baru jalan Statistik, Distrik Dekai.

Petugas gabungan pun sampai saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan terhadap anggota Marinir hingga tewas tersebut.

“Saat ini aparat keamanan di Dekai masih bersiaga guna mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan,” imbuhnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Dugaan Kebocoran Data, DJP Imbau Wajib Pajak Jaga Keamanan Data

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran data pada sistem mereka. Hal itu sebagaimana disampaikan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti.

Jokowi Salahkan Keteledoran Manusia Penyebab Kebocoran Data Terjadi Lagi

Presiden Jokowi (Joko Widodo) menanggapi terjadinya kembali fenomena kebocoran data yang kali ini adalah data NPWP Kementerian Keuangan.

DJP Bantah 6 Juta Data NPWP Bocor

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran 6 juta data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru