BerandaNewsPolhukamPPATK Bantah Informasi Dugaan Mencurigakan Mantan Wakil Ketua BPK Agus Joko Pramono

PPATK Bantah Informasi Dugaan Mencurigakan Mantan Wakil Ketua BPK Agus Joko Pramono

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana memastikan pihaknya selalu bekerja berdasarkan data dan fakta, bukan berdasarkan isu ataupun kepentingan lain di luar penegakan hukum.

Pernyataan itu sekaligus membantah adanya tudingan informasi, bahwa PPATK telah mengantongi transaksi mencurigakan Rp115 miliar yang terjadi di Kebumen, Jawa Tengah, milik Wakil Ketua BPK Agus Joko Pramono, yang pensiun pada Agustus ini.

“Kami kerja berdasarkan data dan fakta saja ya, bukan berdasarkan isu ataupun kepentingan lain di luar penegakan hukum,” tegas Ivan dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Jumat (4/8).

Kemudian, Ivan juga memastikan bahwa pihaknya juga belum mendapat informasi dari bawahannya terkait adanya isu tersebut.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Saya belum mendapatkan informasi tersebut dari staf saya. Itu siapa yang bilang ya? Staf kami tidak mungkin melakukan proses tanpa persetujuan saya,” sambungnya.

Kendati demikian, lanjut Ivan, PPATK akan melakukan proses lebih lanjut jika informasi tersebut telah berdasarkan data yang valid dan kredibel.

“Siapa pun kalau ada datanya kami proses, kalau nggak ada kami tidak mungkin melakukan proses apa pun tanpa data yang valid dan kredibel,” ucapnya lagi.

Dalam keterangan terpisah, mantan Wakil Ketua BPK Agus Joko Pramono, menegaskan bahwa tidak pernah ada pemeriksaan dan konfirmasi mengenai hal tersebut terhadap dirinya oleh PPATK.

“Tidak pernah ada pemeriksaan, dan hasil konfirmasi ke Pak Ivan juga tidak pernah ada,” katanya.

Agus juga menekankan, justru saat ini yang ada adalah upaya mendiskreditkan nama baiknya yang terus berlanjut dengan mengirimkan karangan bunga khusus.

“Pendiskreditan nama baik ini terus berlanjut dengan mengirimkan karangan bunga ke saya,” pungkasnya.

Berdasarkan informasi yang diterima dari BPK, bahwa ada penampakan kendaraan mengirimkan karangan bunga yang dimaksud.

Kendaraan Pengirim Karangan Bunga
Potret kendaraan yang mengirimkan karangan bunga. [Foto : Ist]
Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Ganjar dan Ahok Dilantik Jadi Ketua DPP PDIP, Puan : Isi Jabatan Kosong

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjuk Ganjar Pranowo dan Basuki Tjahja Purnama atau Ahok mengisi jabatan strategis di partai tersebut.

KPU Ogah Minta Maaf Untuk Skandal Seksual Hasyim Asyari

KPU RI memastikan bahwa pihaknya tidak akan mengajukan permintaan maaf kepada publik atas kasus pelecehan seksual yang dilakukan Hasyim Ashari.

Apresiasi Densus 88, Gus Najih : Pembubaran JI Jadi Peristiwa Paling Bersejarah

Pengamat Politik Timur Tengah, Muhammad Najih Arromadloni alias Gus Najih mengapresiasi Densus 88 Polri atas deklarasi pembubaran Jamaah Islamiyah (JI) oleh para petinggi dan anggota tinggi di organisasi yang menganut paham-paham radikal tersebut.

Islah Bahrawi Apresiasi Densus 88 Usai JI Taubat : Sangat Bersejarah

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia (JMI) Islah Bahrawi mengapresiasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri yang telah cukup berhasil melakukan upaya...

Hadi Sebut PPATK Telah Serahkan Daftar Norek Judi Online ke Bareskrim

Ketua Satgas Judi Online Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa saat ini Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri telah menerima daftar rekening yang terindikasi menjadi tempat penampungan judi online.

Sekjen PKS Ogah Disalahkan Soal Hoaks Jokowi Cawe-Cawe

Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengklaim tidak ada yang salah dari pernyataannya yang menuduh bahwa Presiden Jokowi telah melakukan cawe-cawe di Pilkada.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS