HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengklaim kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua mempunyai beberapa sumber untuk senjata serta amunisi.

Sewaktu menjabat sebagai Kapolda Papua pada tahun 2012, penyuplai senjata ilegal itu salah satunya berasal dari Papua Nugini.

“Setahu saya ada beberapa kasus tapi tidak banyak,” kata Tito dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (25/5).

Kemudian, sumber terbanyak senjata serta amunisi tersebut ternyata didapatkan dari para aparat yang lengah.

“Sebagian besar senjata-senjata itu adalah senjata rampasan dari aparat yang lengah,” ungkapnya.

Selain itu, senjata ilegal yang digunakan oleh KKB berasal dari daerah yang pernah berkonflik, seperti Konflik Ambon Bersenjata.

“Senjata-senjata itu banyak yang sudah selesai konflik. Ini kan masih disimpan, itu dijual oleh yang berkonflik,” terangnya.

Selain itu, senjata tersebut ternyata juga banyak yang dikirimkan dari Filipina karena kualitas senjata yang terbilang cukup bagus.

“Itu ada yang masuk lewat jalur-jalur laut, ada juga yang melalui jalur udara. Kan ada pilot yang ditangkap itu,” tutupnya.