Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Wamenkumham Anggap Kabar Anak Menteri Yasonna Monopoli Bisnis Lapas Hanya Rumor

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej merespon kabar dugaan keterlibatan anak Menkumham Yasonna H. Laoly, Yamitema Laoly dalam monopoli bisnis di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

“Itu kan baru rumor yang beredar ya,” kata Eddy di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (2/5).

Eddy menambahkan, selam dirinya berkunjung ke berbagai Lapas, pembinaan dan kemitraan yang dilakukan berjalan dengan baik.

“Justru sangat membantu narapidana, dan saya masih belum melihat lebih lanjut terkait isu-isu itu, karena itu masih perlu didalami,” ujarn Guru besar hukum pidana Universitas Gadjah Mada (UGM) ini.

Sebelumnya, beredar kabar putra Menkumham Yasonna Laoly, Yamitema Laoly disebut sebagai sosok anak menteri yang terlibat bisnis di dalam Lapas. Kabar ini mencuat usai aktor Tio Pakusadewo menyebut adanya bisnis dan monopoli di dalam penjara yang melibatkan anak menteri lewat potongan video yang telah diedit.

Kabar bisnis Yamitema Laoly dan perusahaannya PT Natur Palas Indonesia di Laps menyebar melalui akun Twitter @PartaiSocmed.

“Yang dimaksud Tio Pakusadewo pada bagian akhir video ini adalah Jeera Foundation dengan perusahaannya PT Natur Palas Indonesia yang memonopoli bisnis koperasi dan kantin di beberapa Lapas besar, dimana anak Yasonna Laoly jadi Chairman dan Co Founder.” kicau @PartaiSocmed.

Akun @PartaiSocmed sendiri menyebut, Jeera Foundation yang dikelola Yamitema Laoly terlibat dugaan monopoli bisnis koperasi dan kantin di beberapa lapas besar.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Rugi Puluhan Juta Rupiah, Pengusaha Karawang Lapor Proyek Fiktif ke Polres

Ferry Dharmawan, seorang pengusaha asal Karawang, melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh pria berinisial EA ke Polres Karawang. Dugaan tersebut terkait proyek fiktif yang menyebabkan kerugian materiil bagi Ferry, setelah ia menyerahkan uang puluhan juta rupiah.

Bamsoet Sambut Gembira Wacana Silaturrahmi Prabowo – Mega

Politikus senior Golkar sekaligus Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung wacana pertemuan antara presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

Dugaan Kebocoran Data, DJP Imbau Wajib Pajak Jaga Keamanan Data

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran data pada sistem mereka. Hal itu sebagaimana disampaikan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru