HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengimbau pemudik yang akan melakukan perjalanan balik untuk menghindari puncak arus balik.

Adapun untuk arus balik pada periode Lebaran tahun 2023 ini diprediksi terjadi pada Selasa, 25 April 2023 pekan depan.

“Saya imbau bagi masyarakat yang akan balik supaya menghindari puncak, yakni pada Selasa,” kata Muhadjir dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (21/4).

Imbauan tersebut disampaikannya guna meminimalisir risiko kemacetan. Pasalnya, sebanyak 203.000 akan melakukan perjalanan saat puncak arus balik tersebut.

“Arus balik itu diperkirakan angkanya mencapai 203.000 kendaraan, padahal kemampuan jalan tol hanya bisa mengakomodasi 175.000 kendaraan saja, sehingga masih ada sekitar 40.000 kendaraan yang harus ditahan,” kata Muhadjir.

Oleh sebab itu, Muhadjir menyarankan masyarakat untuk memperpanjang masa libur Lebaran di kampung halaman.

“Supaya sebaiknya (libur) diperpanjang sampai hari berikutnya, terutama bagi mereka yang tidak terlalu mendesak untuk kembali ke pekerjaannya,” jelas Muhadjir.

Adapun bagi masyarakat yang balik pada tanggal 26-27 April, lanjut Muhadjir, pemerintah akan memberikan potongan sebesar 20 persen untuk ruas tol Cikampek-Jakarta.

itu, Muhadjir Effendy juga akan memberikan potongan harga tol sebesar 20 persen bagi para pemudik yang kembali ke DKI Jakarta.

“Sedangkan untuk ruas tol Kalikangkung masih dalam tahap negosiasi dengan jasa pengelola jalan tol,” kata Muhadjir.