HOLOPIS.COM, JAKARTA – VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, terjadi peningkatan pada H-7 hari raya Idul Fitri 2023 di Gerbang Tol Cikampek Utama jika dibandingkan lalu lintas normal.
Menurut Ria, PT Jasamarga Transjawa Tol mencatat ada 56.213 kendaraan meninggalkan Jakarta per 15 April 2023.
“Total volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama ini naik 69,37 persen jika dibandingkan lalu-lintas (lalin) normal sebanyak 33.190 kendaraan,” katanya dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Minggu (16/4).
“Pada H-7 (15/04) Hari Raya Idul Fitri 2023, PT Jasamarga Transjawa Tol catat sebanyak 56.213 kendaraan meninggalkan Jakarta,” sambung Ria.
Ria juga merincikan, volume lalu lintas pada H-7 jelang Lebaran di di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mulai dari gerbang tol (GT) Kalikangkung, Jawa Tengah hingga GT Singosari, Jawa Timur.
Para pengguna tol Transjawa, diimbau agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan mudik. Sehingga, perjalanan mudik bisa aman sekaligus menyenangkan.
Volume Lalu Lintas H-7
Wilayah Jawa Tengah
1. GT Kalikangkung
Jasamarga mencatat jumlah volume kendaraan di Gerbang Tol Kalikangkung menuju Semarang, pada H-7 lebaran sebanyak 27.917 kendaraan atau naik 63,25% dari lalu-lintas normal sebanyak 17.101 kendaraan. Sementara itu, untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 15.962 kendaraan atau naik 8,23% dari lalu-lintas normal sebanyak 14.748 kendaraan.
2. GT Banyumanik
Sementara itu, pada H-7 lebaran tercatat sebanyak 21.722 kendaraan menuju Semarang melalui GT Banyumanik atau turun 5,56% dari lalu-lintas normal sebanyak 23.001 kendaraan. Sedangkan bagi kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 33.324 kendaraan atau naik 21,11% terhadap lalu-lintas normal sebanyak 27.516 kendaraan.
Wilayah Jawa Timur
1. GT Warugunung
Sebanyak 22.150 kendaraan tercatat menuju Surabaya melalui GT Warugunung atau naik 10,52% terhadap lalu-lintas normal sebanyak 20.042 kendaraan. Sementara itu kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 20.363 kendaraan atau turun 5,90% terhadap lalu-lintas normal sebanyak 21.639 kendaraan.
2. GT Kejapanan Utama
Kemudian, sebanyak 27.277 kendaraan tercatat menuju Surabaya atau turun 14,09% dari lalu-lintas normal sebanyak 31.751 kendaraan. Sedangkan kendaraan yang meninggalkan Surabaya tercatat sebanyak 29.312 kendaraan atau turun 24,82% dari lalu-lintas normal sebanyak 38.987 kendaraan.
3. GT Singosari
Sebanyak 14.774 kendaraan tercatat menuju Malang atau turun 12,60% dari lalu-lintas normal sebanyak 16.903 kendaraan. Untuk kendaraan yang meninggalkan Malang tercatat sebanyak 12.651 kendaraan atau turun 2,37% dari lalu-lintas normal sebanyak 12.958 kendaraan.