HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pertandingan super big match antara Manchester City vs Bayern Munchen akan tersaji di leg pertama babak perempat final Liga Champions, Rabu (12/4) dini hari WIB. Manajer The Citizens, Pep Guardiola menilai bahwa Die Roten datang untuk menang, bukan untuk bertahan.
Sebelumnya diketahui bahwa, Pep Guardiola punya ikatan sejarah dengan Bayern Munchen, dimana pelatih berkharisma tersebut sebelumnya menunggangi Die Roten sebelum akhirnya hijrah ke The Citizens.
Maka dari itu, Guardiola kurang lebihnya tahu betul bagaimana permainan dan identitas Bayern Munchen meski pun sudah berganti kepelatihan.
“Dalam pandangan saya, Bayern bukan lah tim yang dibangun untuk hanya berpikir akan terjadi leg kedua, itu dibangun untuk datang ke sini untuk menang,” ucap Guardiola, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Manchester City, Selasa (11/4).
“Dari pengalaman saya ketika berada di sana, saya merasa tidak masalah di mana anda bermain, anda harus menjadi Bayern Munchen dan anda harus berusaha untuk menang,” sambungnya.
Lanjutnya, Guardiola berani mengatakan bahwa Bayern tidak akan bermain bertahan selama 90 menit jalannya pertandingan.
“Jika mereka bertahan mungkin lebih dari biasanya, itu karena kami melakukannya dengan baik. Tetapi jika kami tidak melakukannya dengan baik, kami akan bertahan lebih dari biasanya,” ujarnya.
“Bukan karena menurut saya pendekatan Bayern munchen untuk duduk santai, bertahan 90 menit dan melakukan dua atau tiga transisi, dan setelah kita melihat apa yang terjadi di Allianz Arena, saya rasa tidak, tetepi pada saat yang sama saya tidak tahu apa yang terjadi,” pungkasnya.