HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ferry Irawan hadir dalam sidang kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap Venna Melinda di Pengadilan Negeri Kediri.

Akhirnya angkat bicara terkait kasus KDRT yang diduga dilakukannya, Ferry mengaku ingin mengungkapkan isi hatinya setelah sekian lama bungkam.

“Selama ini, saya tidak pernah memberikan komentar apapun, statement apapun, tapi saya harus mengungkapkan sesuatu dari isi hati saya,” kata Ferry, dikutip Holopis.com, Selasa (28/3).

Ferry mengaku, selama ini ia menolak untuk berkomentar apapun karena ia tidak mau membuka aib rumah tangganya.

“Kalau saya berkomentar, memberikan statement, hanyalah aib rumah tangga yang saya buka, itu pertama,” kata Ferry.

Kemudian, ia mengatakan tidak akan bisa melawan sistem yang memaksanya untuk ditahan. Padahal, ia mengaku tidak melakukan kekerasan terhadap istrinya sendiri.

“Kedua, saya tidak berdaya melawan sistem, di mana sistem itu dipaksakan ke saya untuk berada dalam tahanan, untuk suatu perbuatan yang tidak pernah saya lakukan,” pungkasnya.

Sebelumnya, polisi menyatakan bahwa pihaknya telah menyimpan barang bukti yaitu percikan darah dari Venna Melinda di seprai hotel serta handuk.

Namun terlepas dari bukti-bukti yang dipegang polisi, Ferry tetap menekankan bahwa ia tidak bersalah.