HOLOPIS.COM, DENPASAR – Masyarakat sudah mulai geram dengan aksi para pelancong atau bule di Bali, yang kerap membuat onar, dengan melakukan berbagai pelanggaran lalu lintas.
Para bule di Pulau Dewata itu kerap kali mengendarai sepeda motor tanpa memperhatikan aturan berkendara di Tanah Air, seperti kebut-kebutan di Jalan, tidak memakai helm, bahkan beberapa diantaranya tidak memakai baju ketika berkendara.
Atas hal tersebut, Pemerintah Provinsi Bali pun mengeluarkan aturan tegas, dimana para bule dilarang menyewa dan mengendarai motor saat liburan di Bali.
Sebagai gantinya, Gubernur Bali I Wayan Koster mewajibkan bule yang berlibur di Pulau Dewata menggunaan kendaraan travel.
“Jadi, para wisatawan harus bepergian, jalan menggunakan mobil-mobil dari travel. Tidak dibolehkan lagi menggunakan sepeda motor yang bukan dari travel agent,” kata Koster dalam konferensi pers yang dikutip Holopis.com, Senin (13/3).
Adapun aturan mengenai larangan menyewa dan mengendarai sepeda motor bagi bule tersebut akan tercantum dalam Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Tata Kelola Kepariwisataan Bali, dan mulai diterapkan pada tahun 2023 ini.
“Jadi meminjam atau nyewa itu tidak diperbolehkan lagi. Itu memang diterapkan mulai 2023 ini,” tegas Koster.
