Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Yasonna Laoly Tuding LPSK Ego Sektoral Berlebihan

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly merespon mengenai pencabutan perlindungan mereka terhadap Bharada Richard Eliezer akibat wawancara di stasiun televisi swasta.

Kader PDIP itu bahkan menuding, sikap LPSK malah justru menunjukan ego sektoral yang berlebihan akbat sesuatu yang tidak jelas.

“Saya kira tidak perlu ada ego sektoral yang berlebihan, reaksi yang terlalu berlebihan soal ini,” kata Yassona dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (11/3).

Yang menjadi pertanyaan adalah ketika kemudian wawancara tersebut sudah mendapatkan persetujuan dari berbagai pihak bewrwenang, namun malah menjadi persoalan bagi LPSK yang sebatas memberikan rekomendasi.

“Saya dapat informasi, pengacara sudah mengizinkan, yang bersangkutan sudah mengizinkan, kami sudah mengizinkan dan saya dengar dari wawancara juga menghubungi Kapolri semua ada izin,” ungkapnya.

“Nah itulah perlunya sebetulnya koordinasi tidak merasa ada ego sektoral untuk kebaikan warga binaan itu sendiri ya why not, kami lihatnya dari sisi perspektif menyampaikan kepada publik apa yang terjadi,” sambungnya.

Meskipun begitu, Yassona sesumbar bahwa mereka masih sanggup melindungi Richard Eliezer selama masa tahanannya berlangsung di Rutan Bareskrim.

“Kita sangat siap bukan hanya sekelas Eliezer yang kita lindungi di lembaga-lembaga pemasyarakatan ini yang berat-berat pun lebih dari situ. Ini kan tinggal sedikit lagi dia menjalani hukumannya,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Tawuran di Bekasi Tewaskan Seorang Remaja

HOLOPIS.COM, BEKASI - Seorang remaja berinisial  WS tewas terkena...

KPK Dalami Penempatan Dana Taspen ke Sejumlah Sekuritas

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap penempatan...

Rugi Puluhan Juta Rupiah, Pengusaha Karawang Lapor Proyek Fiktif ke Polres

Ferry Dharmawan, seorang pengusaha asal Karawang, melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh pria berinisial EA ke Polres Karawang. Dugaan tersebut terkait proyek fiktif yang menyebabkan kerugian materiil bagi Ferry, setelah ia menyerahkan uang puluhan juta rupiah.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
[adrotate banner="1"]

Berita Terbaru