HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mantan pejabat Dirjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo dipastikan masih bakal kembali ke gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjelaskan mengenai transaksi mencurigakan terkait dirinya.

Deputi Pencegahan KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, KPK masih belum puas atas penjelasan awal Rafael Alun mengenai harta sebesar Rp 56 miliar yang dianggap tak sesuai profilnya selaku ASN.

“Proses klarifikasi ini bukan hanya sekali, saya pastikan bukan hanya sekali, karena pasti lagi,” kata Pahala dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (2/3).

Pahala pun menjelaskan, masih ada yang harus didalami darimana sejumlah harta yang dimiliki oleh Rafael Alun, termasuk bantahan mengenai kepemilikan Rubicon serta Harley yang sempat dikendarai oleh anaknya, Mario Dandy.

“Itu pasti kita tidak terima laporannya seketika, kita lihat lagi, masuklah dia ke pemeriksaan,” tegasnya.

Rafael Alun pun sebelumnya diketahui telah memenuhi panggilan KPK untuk memberikan klarifikasi mengenai harta kekayaannya yang dianggap tidak sesuai dengan profilnya.

Rafael Alun yang merupakan ayah dari tersangka penganiayaan itu pun kemudian tidak berbicara banyak usai dicecar sejumlah pertanyaan oleh KPK mengenai harta kekayaannya yang dianggap tidak wajar.