HOLOPIS.COM, JAKARTA – Gubernur Papua nonaktif, Lukas Enembe menuliskan sebuah surat yang dilayangkan secara khusus kepada Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri.

Surat yang diberikan oleh tim pengacara Lukas Enembe itu pun telah disampaikan kepada pihak KPK untuk kemudian diharapkan mendapat respon

“Iya, Pak Lukas kirim surat pribadi ke Pak Firli,” kata pengacara Lukas Enembe, Petrus Bala Pattyona, dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (1/2).

Surat yang ditulis tangan langsung oleh kader Partai Demokrat tersebut menurut Petris berisi penagihan janji dari kliennya kepada Firli Bahuri.

“Pak Lukas minta janji Pak Firli di Papua,” ungkapnya.

Petrus pun kemudian tidak menjelaskan lebih detail janji apa yang dimaksud Lukas Enembe di dalam surat tersebut untuk Firli Bahuri.

Ketua KPK Firli Bahuri pun sebelumnya diketahui sempat ikut dalam proses pemeriksaan yang dilakukan terhadap Lukas Enembe di rumah pribadinya.

Dalam foto yang beredar, Firli pun nampak berbicara akrab dengan Lukas Enembe bahkan termasuk dengan keluarganya di saat statusnya sudah menjadi tersangka di KPK.