HOLOPIS.COM, JAKARTA – Turnamen UEFA Nations League resmi akan menggunakan fase gugur model terbaru.
Hal tersebut sebagaimana persetujuan bersama melalui Komite Eksekutif UEFA di House of European Football di Nyon, Swiss, pada Rabu (25/1) waktu setempat.
Dalam formatnya, juara dan runner-up grup Liga A akan berpartisipasi di perempat final yang di dalamnya menggunakan format kandang dan tandang. Pemenang pada sesi itu, akan otomatis lolos ke empat besar.
Sementara tim peringkat tiga di Liga A dan tim-tim peringkat dua di Liga B, serta tim peringkat tiga Liga B dan tim peringkat dua Liga C akan memainkan pertandingan promosi-degradasi dengan menggunakan format kandang dan tandang.
Dalam hal ini, Presiden UEFA Aleksander Caferin menyampaikan bahwa format ini memberikan kesempatan kepada tim-tim untuk lebih banyak mendapat kesempatan.
“Dengan menerapkan fase gugur yang baru, tim-tim akan mendapatkan lebih banyak kesempatan untuk melaju menjaga pertandingan yang sama dengan kalender pertandingan internasional,” ucap Caferin, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi UEFA, Kamis (26/1).
Sementara, laga kualifikasi Piala Eropa dan Piala Dunia akan dipadupadankan. Kualifikasi Piala Eropa, setiap tim akan dibagi ke dalam 12 grup dengan empat atau lima tim di dalamnya.
“Prediktabilitas Kualifikasi Eropa juga telah ditangani dan ditangani, dengan format baru yang segar yang akan menawarkan semua tim kesempatan yang sama untuk lolos ke turnamen besar,” sambungnya.
“Format baru menjanjikan untuk membawa lebih banyak kegembiraan ke kompetisi sepak bola tim nasional Eropa yang terus berkembang dari kekuatan ke kekuatan,” tambahnya.
Sebagai informasi, seluruh format baru tersebut akan dimulai pada September 2024 mendatang.
