Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Trending Topic “Mega” di Twitter Tak Bisa Dibuka

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Netizen yang budiman di Twitter saat ini sedang mempertanyakan mengapa trending topic dengan keyword “Mega” tidak bisa diakses. Walaupun, posisinya saat ini berada di nomor dua persis di bawah trending “Jokowi”.

Trending ini menempati posisi nomor dua dengan catatan 154 ribu tweets. Sementara keyword “Jokowi” berada di nomor satu dengan 34,4 ribu tweets.

Jika Sobat Holopis mengklik trending “Mega”, maka muncul keterangan kesalahan “Something went wrong. Try reloading“. Lalu muncul popup “This is an invalid search query. Please try a different one“.

Saat berita ini diturunkan Holopis.com, Jumat (13/1) pukul 09.20 WIB, trending “Mega” masih tidak bisa dibuka sama sekali.

https://twitter.com/search?q=mega&src=typed_query&f=top

Sekedar diketahui Sobat Holopis, trending “Mega” tersebut merupakan efek dari ramainya statemen Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri yang menyebut bahwa Presiden Joko Widodo tidak akan mendapatkan posisi strategis selama 2 periode jika tidak ada perjuangan dari partainya.

“Pak Jokowi iku yo ngono lho mentang-mentang. Lho iya padahal Pak Jokowi kalau nggak ada PDIP juga aduh kasihan dah,” kata Megawati dalam arahan Ketua Umum di tengah perayaan HUT ke 50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (10/1) kemarin.

Kemudian, banyak sekali netizen yang memberikan reaksi beragam terhadap statemen putri dari Bapak Proklamator Ir Soekarno itu. Salah satunya adalah mantan reporter olahraga, Zulfkar Akbar.

Dalam statemennya, ia menyatakan bahwa dirinya memilih Joko Widodo sebagai Presiden dalam Pemilu 2019 bukan karena melihat sosok dari PDIP, melainkan personal Joko Widodo.

“Bukan, Bu Mega. Justru efek Jokowi dua kali bikin partaimu terangkat. Jika tidak, bisa-bisa partaimu wafat. Saya salah satu yang memilih PDIP karena Jokowi. Bukan karena Puan atau Megawati,” tulis @zoelfick.

Kemudian, ada juga Lukman Simandjuntak. Pemilik akun Twitter @hipohan itu menyayangkan statemen-statemen Megawati tersebut kepada Presiden Joko Widodo di depan rakyat Indonesia melalui live streaming Youtube, terkhusus kepada ribuan kader PDIP yang hadir di JIExpo itu.

“Menurut saya sih Mega benar2 konsisten perlakukan Jokowi sbg petugas partai dlm acara HUT PDIP ke 50, jabatan sbg presiden gak halangi Mega utk mempermalukan Jokowi,” tulis @hipohan.

Bahkan loyalis Ganjar Pranowo pun ikut memberikan sentimen kurang baik kepada Megawati Soekarnoputri. Menurutnya, justru magnet Joko Widodo selama dua periode bukan karena sosok Megawati atau PDIP.

“Jokowi lewat PDIP berhasil dua kali jadi presiden. Megawati lewat PDIP gagal jadi presiden pdhl pasangannya Prabowo. PDIP usung Jokowi jadi pemenang pemilu dua kali berturut-turut. PDIP usung Megawati ga mampu jadi pemenang pemilu. Jadi yg perlu dikasihani itu sebenarnya siapa?,” tulis @ch_chotimah2.

Kemudian aktivis 98, Faizal Assegaf juga ikut memberikan stigma negatif kepada ibunda Puan Maharani itu. Menurutnya, apa yang disampaikan Megawati dalam pidatonya tidak pas sama sekali disampaika oleh Ketum Parpol di hadapan Presiden Joko Widodo sekalipun merupakan kader partainya sendiri.

“Pidato Megawati banyak ngelantur karena sudah uzur & lelah berkuasa. Tapi demi menjaga perasaan & marwah partai yang makin amburadul, para loyalisnya terpaksa tepuk tangan. Tidak beda dengan teater politik Bu Mega sebelumnya, yg penuh hipokrit, delusi & doktrin pengkultusan diri,” tulis @faizalassegaf.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Polres Jaksel Benarkan Nikita Mirzani Jemput Loly untuk Visum

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pasca melaporkan Vadel Badjideh ke Polres Metro Jakarta...

Jerry Massie Sarankan Budi Arie Mundur, Tak Becus Urus Serangan Siber dan Judol

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Direktur eksekutif Political and Public Policy...

Habib Syakur Sarankan Rizieq Shihab Tak Perkeruh Suasana

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib...
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru