HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kabar menggembirakan datang dari dunia kesehatan, dimana vaksin Covid-19 buatan dalam negeri yakni vaksin IndoVac telah lolos tahap uji klinis sebagai vaksin booster atau lanjutan.

“Bio Farma telah menyelesaikan uji klinis IndoVac untuk booster,” kata Direktur Utama PT Bio Farma Persero Honesti Basyir dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com di Jakarta, Rabu (26/10).

Hasilnya, vaksin produksi PT Bio Farma (Persero) itu dapat meningkatkan titer antibodi dalam tubuh, serta dapat menetralisir virus Covid-19 varian Omicron.

“Hasil sementara, (vaksin IndoVac) dapat meningkatkan titer antibodi dan netralisasi Omicron,” tambahnya.

Kendati demikian, vaksin tersebut untuk saat ini belum bisa digunakan untuk vaksinasi booster lantaran masih dalam proses pengujian untuk mendapatkan izin penggunaan darurat (emergency use authorization/EUA) dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Namun sejauh ini, kata Honesti, pihaknya telah mengirimkan hasil uji klinis untuk vaksinasi penguat tersebut ke BPOM pada 10 Oktober 2022 lalu.

Bio Farma menargetkan EUA untuk IndoVac booster dewasa atau usia 18 tahun ke atas dapat diterbitkan pada akhir Oktober 2022.

Ke depan, lanjut Honesti, pihaknya akan terus mengembangkan IndoVac agar dapat diterima sebagai vaksin COVID-19 untuk anak usia 12-17 tahun.

Diharapkan, izin UEA IndoVac untuk vaksinasi untuk kelompok usia tersebut diterbitkan BPOM pada awal Desember 2022 mendatang.