JAKARTA, HOLOPIS.COM – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Muhammad Fadil Imran menyampaikan bahwa Jakarta adalah wajah Indonesia. Di mana banyak latar belakang masyarakat di seluruh pelosok Indonesia ada di sana.
Karena begitu kompleknya perbedaan latar belakang masyarakat di Jakarta, ia berharap semua komponen anak bangsa yang ada di ibukota ikut aktif menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
“Jakarta ini memang miniatur Indonesia. Semua suku ada di Jakarta ini. Saya berharap Jakarta sebagai ibukota yang menjadi miniatur Indonesia tetap aman untuk kita semua,” kata Kapolda dalam silaturrahmi pemuda-pemudi Papua dan Papua Barat bersama Kapolda Metro Jaya di Gedung Veteran Jalan Raden Inten, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (29/5).
Ia mengatakan bahwa tugas menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah DKI Jakarta adalah tugasnya sebagai Kapolda.
“Memang tugas saya sebagai Kapolda ini sekarang bagaimana Jakarta ini aman. Aman itu dalam pengertian bukan hanya fisiknya, dia tidak kemalingan, dia tidak takut keluar malam, tapi juga damai pikirannya, dan juga sejuk hatinya,” ujarnya.
Hanya saja, ia mengaku tidak bisa sendiri melakukan tugas tersebut. Maka ia mengajak semua masyarakat khususnya para pemuda dan Mahasiswa asal Papua yang ada di wilayah hukumnya ikut berpartisipasi.
“Jadi saya ingin membangun komunikasi dalam segala aspek sebagai bentuk kolaborasi kerjasama. Adik-adik ini bisa saya berdayakan, masyarakat Papua bisa kita berdayakan untuk menjadi agen di wilayah masing-masing untuk menciptakan yang tadi itu, Jakarta aman dan Jakarta sehat,” sambungnya.
Sementara itu, ketua Ikatan Keluarga Besar Papua, Ayub Faidiban mengatakan bahwa silaturrahmi yang dilakukan Polda Metro Jaya dengan pihaknya adalah sebuah langkah yang positif dalam membangun sinergitas bersama.
“Semoga pertemuan ini membuahkan hasil yang baik dan masyarakat Papua mendapatkan tempat yang sama di DKI Jakarta, untuk sama-sama ke depan membangun kerjasama untuk menjaga NKRI yang kita cintai ini,” kata Ayub.
Ia menegaskan bahwa pihaknya sangat menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
“NKRI harga mati bagi kami, harapan ke depannya, marilah kita bangun kerjasama yang baik untuk menjaga keutuhan bangsa kita, baik kesemua etnis yang ada di sini, kami akan tetap bersatu, tanpa melihat suku, agama, dan ras,” ujarnya. (MIB)
Follow channel WhatsApp Holopis.com
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber dengan link Holopis.com.
Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.