HOLOPIS.COM, JAKARTA – Rusia mengaku kesal karena tak diundang ke pemakaman Ratu Elizabeth II pada tanggal 19 September mendatang. Keputusan tidak mengundang Rusia dinilai tak bermoral dan sebuah penghinaan.
“Kami melihat upaya Inggris dalam menggunakan tragedi nasional yang menyentuh hati jutaan masyarakat dunia sebagai tujuan geopolitik adalah sesuatu yang tidak bermoral,” demikian dikatakan oleh Juru Bicara Kementrian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, dilansir dari Skynews, Jum’at (16/9).
Ia pun dengan gamblang menilai bahwa perlakuan Inggris ini telah menodai memori mendiang Ratu Elizabeth II yang pernah bertugas selama Perang Dunia II di jajaran pertahanan teritorial Angkatan Bersenjata Inggris melawan Nazi.
Zakharova juga mengingatkan, bahwa Ratu Elizabeth II memiliki citra yang tidak mencampuri urusan politik sebagai prinip pemerintahannya. Ini harusnya tidak menjadi hambatan perbedaan pendapat di London.
Sebagai informasi, para pemimpin dunia telah menerima undangan untuk menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II pada tanggal 19 September yang akan disaksikan secara live di seluruh dunia.
Namun, Presiden Rusia Vladimir Putin tidak menerima undangan tersebut. Perlu diketahui, hubungan Rusia dan Inggris memang meregang saat Rusia memutuskan untuk menginvasi Ukraina pada 24 Februari lalu.
Inggris pun menjadi salah satu negara utama dari Barat yang mengirimkan persenjataan untuk Ukraina demi mempertahankan tanah mereka.