HOLOPIS.COM, JAKARTA – Konsep dakwah menurut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNTP), Komisaris Jenderal Polisi Boy Rafli Amar, harus disampaikan untuk mengajak semua masyarakat menuju ke arah yang baik.
Sehingga, dakwah bisa jadi media untuk menyuarakan persatuan bukannya jadi sumber pemecah belah.
Hal tersebut disampaikan Kepala BNPT, saat menjadi panelis pada sebuah kegiatan dengan mengusung tema “Moderasi Beragama Perkuat Persatuan Bangsa”.
“Konsep dakwah seharusnya menyerukan manusia menuju kebaikan, bukan justru mendorong kemarahan dan memecah belah umat,” katanya dalam keterangan resmi, Minggu (4/9).
Boy mengatakan, pihaknya akan terus ajak masyarakat untuk suarakan Islam wasatiah, yaitu menjalankan kehidupan dengan bijak, sabar dan lembut.
“Mohon suarakan Islam wasatiah dengan bersikap rasional, sadar dan bijak, memperhatikan pluralitas, sabar dan lembut, semangat serta memiliki ilmu pengetahuan yang cukup,” jelasnya.
Ia juga berharap agar masyarakat, tidak merespon narasi propaganda yang berimbas pada pecahnya persatuan bangsa.
Karena, hal tersebut justru akan membawa umat jauh dari kehidupan yang tenang dan damai. Padahal, setiap manusia menginginkan suasana yang tenang dan damai.
“Mari kita lindungi negeri dengan berkomitmen meneguhkan diri untuk terhindar dari narasi-narasi propaganda yang memecah belah,” kata dia.