HOLOPIS.COM, JAKARTA – Epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono atau yang akrab disapa Juru Wabah menyebut virus cacar monyet atau monkeypox lebih mudah menyerang orang dengan sistem imunitas rendah.

Dikatakan olehnya, salah satu kelompok yang memiliki sistem imunitas rendah tersebut adalah mereka yang terinfeksi penyakit menular seksual seperti HIV dan AIDS.

Monkeypox cenderung menyerang orang dengan imunitas yang sangat lemah, misalnya pada orang dengan infeksi HIV yang tak diketahui, sehingga tidak mendapat pengobatan ARV,” tutur Pandu Riono dalam cuitan di akun Twitternya @drpriono1, Jumat (19/8).

Dalam cuitannya itu, Juru Wabah juga turut mengunggah foto seorang pria yang hidungnya membusuk akibat cacar monyet.

Melansir dari New York Post, pria yang diketahui berkewarganegaraan Inggris itu ternyata tak hanya terinfeksi cacar monyet, tetapi juga mengidap penyakit menular seksual yakni sifilis dan HIV.

Berdasarkan hasil tes yang telah dilakukan, sifilis yang diidap pria itu ternyata sudah lama dan belum pernah terdeteksi sebelumnya. Sedangkan infeksi HIVnya sendiri telah berkembang menjadi AIDS.

Oleh karenanya, Juru Wabah meminta agar pemerintah segera meningkatkan layanan tes HIV di Indonesia, utamanya bagi penduduk dengan tingkat risiko terpapar yang tinggi.

“Konsekuensinya perlu peningkatan layanan tes HIV pada penduduk yang berisiko tinggi. Termasuk tes HIV mandiri,” pungkasnya.