JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal bakal kembali melanjutkan pelemahan di zona merah pada perdagangan hari ini, Selasa (18/3). Namun terdapat sejumlah saham yang bisa menjadi pilihan bagus di tengah pelemahan indeks.
Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan menyampaikan, bahwa IHSG pada perdagangan Senin (17/3) kemarin ditutup di bawah level psikologis 6500. Pelemahan tersebut mengkonfirmasi sinyal death cross pada indikator Stochastic RSI di overbought area.
“Dengan demikian, IHSG rawan pelemahan lanjutan ke rentang 6400-6450,” tulis Valdy dalam riset hariannya, seperti dikutip Holopis.com, Selasa (18/3).
Valdy melihat, sejumlah sentimen bakal menjadi bayang-bayang pergerakan IHSG hari ini. Dari eksternal salah satunya, IHSG dibayangi sikap wait and see investor menjelang pengumuman suku bunga the Fed yang akan segera diputuskan dalam waktu dekat.
Di sisi lain, IHSG berpotensi memperoleh sentimen positif dari kebijakan
terbaru Pemerintah Tiongkok untuk mendorong konsumsi domestik melalui ‘Special Action Plan to Boost Consumption’ yang diumumkan pada 16 Maret 2025.
Keputusan ini, menurut Valdy, sesuai dengan pandangan pihaknya bahwa Tiongkok akan terus berupaya mengurangi ketergantungan pada ekspor, di tengah perang tarif yang terjadi dengan Amerika Serikat.
“Hal terakhir ini berpotensi memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia, mengingat kecenderungan Indonesia yang lebih dekat dengan Tiongkok, khususnya pasca bergabung dalam BRICS,” ujar Valdy.
Adapun untuk rekomendasi saham yang dapat menjadi pilihan apik pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni saham MDKA, HMSP, TINS, INCO, dan SCMA.