HOLOPIS.COM, MAKASSAR – Yakob Sayuri dipastikan absen membela Malut United saat menghadapi PSM Makassar pada pekan ke-15 Super League 2025-2026.
Adanya sanksi yang diberikan kepada Yakob memaksanya harus absen menghadapi mantan klubnya di Stadion BJ Habibie, Parepare, pada Minggu (21/12) mendatang.
Sanksi tersebut berdasarkan hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI pada 27 November 2025.
Disebutkan, Yakob melakukan tindakan kekerasan fisik (Pemukulan) kepada fotografer setelah pertandingan berakhir.
“Keputusan, larangan bermain sebanyak 3 pertandingan dan denda Rp10 juta,” isi keterangan Komdis PSSI soal sanksi untuk Yakob Sayuri yang dirilis 9 Desember 2025, dikutip Holopis.com, Minggu (13/12).
Insiden pemukulan ini terjadi di pekan 13 Super League saat Malut United bertandang ke markas Persita Tanggerang pada 23 November 2025.
Berdasarkan kronologo yang dilaporan RRI, seseorang tanpa pengenalan khusus masuk ke area steril yang hanya bisa diakses official.
Seseorang tersebut mengaku wartawan namun tanpa id card masuk ke area Stadion Indomilk Arena.
Hanya saja, orang itu merekam dan memprovokasi pemain yang mengakibatkan Yakob menegurnya. Enggan ditegur, orang itu justru melakukan tindakan yang diduga rasisme ke Yakob.
Cekcok pun terjadi yang mengakibatkan Yakob dihukum larangan bermain tiga laga dan denda Rp10 juta.
Dengan jatuhnya sanksi tersebut, Yakob dipastikan absen pada laga selanjutnya termasuk lawan Persib Bandung, PSM Makassar dan Borneo FC.



