HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pelapor Khusus PBB Ben Saul memberikan kritikan keras terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akibat komentarnya terkait tragedi penembakan di Bondi Beach Australia. Hal tersebut lantaran Benjamin Netanyahu mengaitkan pengakuan Australia terhadap Palestina, dengan penembakan yang menewaskan banyak orang itu.
“Saya merasa jijik bahwa PM Israel mengaitkan dukungan prinsipil Australia untuk Negara Palestina dengan serangan teroris kemarin di Bondi,” kata Saul, dikutip Holopis.com, Senin (15/12).
Ia pun mengatakan bahwa Australia sudah mengambil langkah-langkah yang ekstensif untuk mencegah terjadinya aksi anti-Semitisme di negara tersebut.
“Australia telah mengambil langkah-langkah ekstensif untuk mencegah anti-Semitisme,” ucapnya.
Perlu diketahui, sebelumnya Perdana Menteri Israel Benjaminn Netanyahu memberikan kritikan terhadap Australia tak lama setelah terjadinya penembakan di Bondi Beach Australia. Ia mengatakan pengakuan Australia terhadap Palestina-lah yang membuat kebencian anti Yahudi itu semakin membara.
PM Australia Sebut Saat untuk Persatuan Nasional
Sementara itu, Perdana Menteri Australia mengatakan bahwa ini adalah momen yang tepat untuk persatuan nasional. Ia mengimbau masyarakat Australia agar semakni bersatu setelah kejadian ini.
“Ini adalah momen bagi warga Australia untuk bersatu, dan itulah yang akan kita lakukan,” ucapnya.



