HOLOPIS.COM, CILACAP — Relokasi dan recovery (pemulihan) warga korban bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Majenang, Kabupaten Cilacap jadi perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Kondisi penanganan pasca gempa dinilai mendesak dan penting dilakukan.
Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat mengecek lokasi longsor. Dia minta agar segera dilakukan relokasi dan recovery (pemulihan) warga korban longsor.
Menurut dia, untuk relokasi, Pemerintah Kabupaten Cilacap sudah menyiapkan 3,5 hectare tanah.
“Yang perlu kita tekankan adalah recovery terkait dengan pascabencana. Ini penting. Bupati sudah menyiapkan 3,5 hektare tanah untuk relokasi, untuk rumahnya kita sudah berikan bantuan Rp400 juta,” kata Luthfi dikutip dari laman Pemprov Jateng, pada Senin, (17/11/2025).
Luthfi menjelaskan relokasi juga sebagai upaya pencegahan. Seban, bahaya potensi longsor susulan masih mungkin terjadi karena di daerah atas masih ada retakan.

Lebih lanjut, ia minta kepala desa, camat, danramil, maupun Kapolsek untuk bantu upaya relokasi warga yang lokasi rumahnya rentan longsor.
Selain itu, dia juga sudah menginstruksikan kepada seluruh stakeholder terkait untuk mulai menyiapkan recovery pascabencana. Instruksi Luthfi itu terkait dengan kondisi kesehatan dan psikologis warga korban terdampak terutama anak-anak yang rentan dengan trauma pascabencana.
Terkait itu, Luthfi menuturkan pihak Pemprov Jateng sudah menurunkan tim khusus Dinas Kesehatan. Tim itu nanti berkoordinasi dengan Dinkes Kabupaten, kepolisian, TNI, serta sejumlah organisasi, untuk memberikan pelayanan kepada korban terdampak.
Dia bilang psikolog juga dikerahkan untuk membantu pemulihan mental warga terdampak.



