Wamendag Roro Dorong Perdagangan Hijau untuk Wujudkan Masa Depan Berkelanjutan

15 Shares

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI Dyah Roro Esti Widya Putri mendorong perdagangan hijau sebagai langkah konkret menghadapi perubahan iklim. Menurutnya, transformasi menuju sistem perdagangan yang berkelanjutan merupakan langkah strategis dalam menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, dan kelestarian lingkungan.

Wamendag Roro menyampaikan hal tersebut saat menjadi pembicara utama dalam kegiatan Langkah Membumi Ecoground 2025 “Climate Action 101: Turning Awareness into Action” di Taman Kota Peruri, Jakarta, Sabtu (8/11). Turut menjadi narasumber yaitu Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif Irene Umar, VP Human Capital Development and Sustainability InJourney Robby Saputra, dan Miss Universe Indonesia 2024 Clara Shafira. Bertindak sebagai moderator yakni Sekretaris Dewan Eksekutif The Habibie Center Nadia Sofia Habibie.

- Advertisement -Hosting Terbaik

“Di Kementerian Perdagangan, kami memiliki perhatian khusus terhadap upaya mencari solusi terbaik terhadap perubahan iklim. Oleh karena itu, kami mendorong perdagangan yang bukan hanya inklusif, tetapi juga ramah terhadap lingkungan. Tanpa penerapan prinsip perdagangan hijau, hal tersebut justru bisa menjadi pembatas bagi kita sendiri,” ujar Wamendag Roro, sebagaimana rilis yang diterima Holopis.com.

Dalam kesempatan ini, Wamendag Roro juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam mewujudkan ekosistem perdagangan berkelanjutan, termasuk kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan akademisi. Bagi Wamendag Roro, keberhasilan transisi menuju perdagangan hijau tidak dapat dicapai oleh satu pihak saja, melainkan memerlukan partisipasi aktif seluruh pemangku kepentingan.

- Advertisement -

“Diperlukan kolaborasi konkret agar kebijakan, inovasi, dan kegiatan perdagangan dapat berjalan seiring dengan komitmen terhadap lingkungan. Pemerintah terus berupaya menciptakan regulasi dan ekosistem yang mendukung pelaku usaha agar mampu beradaptasi dengan standar global yang makin menekankan aspek keberlanjutan,” tutur Wamendag Roro.

Lebih lanjut, Wamendag Roro menegaskan bahwa perdagangan hijau merupakan kebutuhan untuk menjaga daya saing Indonesia di pasar internasional. Ia mengungkapkan, penerapan prinsip keberlanjutan, seperti pengurangan emisi karbon dan penggunaan bahan baku ramah lingkungan menjadi faktor penting dalam menentukan akses dan kepercayaan terhadap produk ekspor Indonesia.

“Indonesia telah berkomitmen menurunkan emisi karbon hingga 32 persen pada 2030 sesuai dengan Perjanjian Paris (Paris Agreement). Melalui penerapan perdagangan hijau, kita tidak hanya memperkuat daya saing di pasar internasional, tetapi juga memastikan generasi mendatang mewarisi bumi yang lebih baik dan sehat,” terang Wamendag Roro.

Wamendag Roro mengutarakan, ekspor produk hijau Indonesia terus meningkat dan mencapai USD 8,03 miliar pada 2024, naik dari USD 7,03 miliar pada 2020. Kondisi ini menunjukkan potensi besar untuk memperkuat produksi produk hijau dalam negeri, mulai dari energi terbarukan, pertanian, kehutanan, hingga industri manufaktur ramah lingkungan.

Sementara itu, salah satu sukarelawan (volunteer) Blibli Intan Oktaviani mengatakan bahwa kegiatan Langkah Membumi Ecoground 2025 menjadi sarana edukatif untuk menumbuhkan kepedulian terhadap bumi melalui berbagai aktivitas-aktivitas ramah lingkungan. Menurut Intan, terdapat banyak kegiatan seru pada acara tersebut, mulai dari membuat jamu, parfum alami, serta beragam lokakarya bertema hijau yang bisa diikuti masyarakat.

“Kami juga berharap pemerintah terus memperkuat edukasi publik tentang gerakan ramah lingkungan. Tidak hanya itu, pemerintah diharapkan mampu menambah fasilitas transportasi umum agar masyarakat tergerak untuk beralih dari kendaraan pribadi. Hal tersebut merupakan upaya untuk menjaga bumi secara bersama-sama,” tutup Intan.

- Advertisement -
Ikuti kami di Google News lalu klik ikon bintang. Atau kamu juga bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapat update 10 berita pilihan redaksi dan breaking news.
15 Shares
💬 Memuat kolom komentar Facebook...
Cloud Startup - Bikin Website Kamu Makin Ngebut

Berita Terkait

Terbaru

holopis holopis